Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Pemilu 2024

Puan Sebut Golkar Bakal Hengkang dari Koalisi Prabowo Subianto, Airlangga: Belum Ada Hilalnya

Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto menyebut tanda-tanda yang disebut Ketua DPP PDI-P Puan Maharani belum ada hilalnya.

Penulis: Tribun Network | Editor: Mardon Widiyanto
TribunSolo.com/Tri Widodo
Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto terlihat hadir di Harlah ke-25 PKB di Stadion Manahan Solo. 

TRIBUNSOLO.COM - Ketua DPP PDI-P Puan Maharani menyebut ada tanda-tanda Partai Golkar akan hengkang dari Koalisi Indonesia Maju (KIM).

Hal tersebut mendapatkan tanggapan dari Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto.

Menurut Airlangga, tanda-tanda yang disebut oleh Puan itu belum tampak.

Baca juga: Kata PSI Solo soal Safari Politik Kaesang ke Solo Usai Sowan PP Muhammadiyah di Jogja 

"Belum ada hilalnya," kata Airlangga di Istana Kepresidenan, Kamis (5/10/2023).

Terkait pertemuan Puan Maharani dengan sejumlah politikus senior Partai Golkar, menurut Airlangga merupakan hal biasa.

Partainya selalu membuka komunikasi dengan siapapun.

"Ya semua kan, ketemu semua," kata Airlangga.

Partai Golkar kata Airlangga sudah mantap berada di Koalisi Indonesia Maju (KIM) bersama PAN, Gerindra, dan lainnya untuk mendukung Prabowo Subianto pada Pilpres 2024.

Partai Golkar sudah meneken kerja sama politik untuk mendukung Prabowo sebagai Capres.

"Artinya kita kan sudah teken-teken," katanya.

Sebelumnya, Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP), Puan Maharani bersilaturahmi ke kediaman Wakil Presiden ke-10 dan 12 sekaligus politikus senior Golkar Jusuf Kalla (JK) di Jalan Brawijaya, Jakarta Selatan, Rabu (4/10/2023).

Dalam kunjungan ke rumah JK tersebut, Puan memakai batik dengan corak warna kuning.

Awak media pun menanyakan apakah itu sinyal Partai Golkar bergabung untuk mendukung Ganjar Pranowo sebagai bakal capres.

"Tanda-tanda mungkin ya," jawab Puan dalam konferensi pers.

Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani berjabat tangan dengan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto sebelum melakukan pertemuan tertutup di kediaman Airlangga Hartarto, Jakarta, Kamis (27/7/2023). Pertemuan tersebut sebagai ajang silaturahmi dan membahas isu-isu politik terkini jelang Pemilu 2024. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani berjabat tangan dengan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto sebelum melakukan pertemuan tertutup di kediaman Airlangga Hartarto, Jakarta, Kamis (27/7/2023). Pertemuan tersebut sebagai ajang silaturahmi dan membahas isu-isu politik terkini jelang Pemilu 2024. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

Baca juga: Ketua Prabowo Mania 08 Tetap Tenang Meskipun Kaesang Temui Puan, Yakin PSI Bakal Dukung Prabowo

Puan mengatakan pertanyaan itu sejatinya lebih tepat jika diajukan kepada Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.

Sebab dirinya tidak bisa menjawab mengenai arah dukungan Golkar di Pilpres 2024.

"Itu tanya ke Mas Airlangga ketua umumnya, bukan saya yang harus menjawab," jelasnya.

Lebih lanjut, Puan menambahkan bahwasanya dirinya datang ke rumah JK untuk menyampaikan salam dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

"Tadi Ibu menyampaikan bahwa nanti secepatnya akan dikirimkan rendang ayam kesukaan Ibu saya yang selalu dimasak Ibu JK, itu. Supaya sehat-sehat selalu, silaturahmi ini bukan hanya silaturahmi yang ecek-ecek atau basa-basi jelang pemilu, enggak ini silaturahmi keluarga," pungkasnya.

Sementara itu, JK juga menjawab terkait peluang Partai Golkar mendukung Ganjar Pranowo sebagai bakal capres (bacapres).

Baginya, keputusan itu ada di tangan Airlangga Hartarto selaku Ketua Umum Partai Golkar.

"Wah itu tanya sama Airlangga itu. Tanya Airlangga lah. Saya tidak tahu itu. Kalau dulu saya Ketua Golkar saya akan jawab," ujar JK.

(*)

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved