Pemilu 2024
Belum Sehari Diumumkan jadi Cawapres Ganjar, Mahfud MD Singgung Jargon Perubahan ala Anies-Cak Imin
Namun menurut Mahfud MD, rakyat harus memahami makna perubahan sehingga tak salah memilih pemimpin.
Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
TRIBUNSOLO.COM - Bakal calon wakil presiden koalisi PDIP, PPP, Partai Hanura, dan Partai Perindo, Mahfud MD langsung menyinggung soal perubahan.
Seperti diketahui jargon perubahan selama ini identik dengan pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Cak Imin) paslon yang tergabung di Koalisi Perubahan untuk Persatuan.
Namun menurut Mahfud MD, rakyat harus memahami makna perubahan sehingga tak salah memilih pemimpin.
Baca juga: Duet Ganjar-Mahfud MD Dinilai Bakal Moncer di Jateng-Jatim, Anies dan Prabowo Harus Waspada
Mahfud MD menyampaikan hal itu dalam acara Tim Pemenangan Nasional (TPN) di Gedung Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI), Jakarta Barat, Rabu (18/10/2023) petang.
“Saudara mari kita jadikan Pemilu (2024) kali ini untuk menghasilkan perubahan. Memilih pemimpin yang dianggap bisa melakukan perubahan, apalagi perubahan besar dalam penegakan hukum,” kata Mahfud.
Menurut Menkopolhukam ini, slogan ‘perubahan’ bukan berarti menutup buku.
Perubahan berkaitan melakukan tahapan-tahapan yang dicapai.
“Yang bagus kita lanjutkan, yang sudah selesai kita pelihara, yang tidak cocok kita buang, lalu kita kembangkan ke arah-arah baru,” kata Mahfud.
“Karena sebenarnya perubahan itu bisa saja hanya diartikan sebagai pengembangan, tidak harus dipertentangkan antara perubahan dan kelanjutan. Sama saja sebenarnya, semuanya berarti pengembangan,” tutur Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan itu.
Baca juga: Erick Thohir Urus Surat SKCK, Sinyal Kuat Jadi Cawapres Prabowo? Ini Kata Gibran
Ganjar Pranowo dan Mahfud MD tampil untuk pertama kalinya sebagai pasangan bakal calon presiden dan calon wakil presiden di hadapan publik dalam acara yang digelar di Gedung ANRI itu.
Dalam acara itu juga hadir Ketua Tim Pemenangan Nasional Ganjar Pranowo (TPNGP) Arsjad Rasjid, Wakil Ketua TPNGP Jenderal (Purn) Andika Perkasa, Deputi Politik 5.0 TPNGP Andi Widjajanto, serta Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto.
Ganjar-Mahfud yang sudah diumumkan sebagai pasangan bakal capres-cawapres pada Rabu pagi, ingin mendengarkan masukan dari anak muda.
“Saya sengaja mengajak beberapa anak muda yang mungkin lebih dulu ikut terlibat, kalau Pak Mahfud sampaikan tadi, punya kesadaran untuk bisa berkontribusi membangun negara,” kata Ganjar.
Para relawan yang kebanyakan berisikan anak muda mengajukan pertanyaan kepada Ganjar dan Mahfud seputar permasalahan bangsa.
(*)
Gibran Menyambut Bergabungnya PKS di Koalisi Pemerintah, Soal PDIP Tunggu Keputusan Prabowo |
![]() |
---|
Gagal Dilantik, Caleg dari PDIP Datangi Kantor KPU Lagi dan Minta Tunda Pelantikan DPRD Karanganyar |
![]() |
---|
Anggota DPRD Boyolali Periode 2024-2029 Dilantik, Susetya Kusuma Jadi Ketua Sementara |
![]() |
---|
Jalan Tarso dan Teguh di Pilkada Wonogiri Jateng Makin Terbuka, Golkar Beri Rekomendasi |
![]() |
---|
Blak-blakan Teguh Prakosa Bicara Soal Koalisi di Solo Jateng: Sebut Masih Cair, Bisa Berubah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.