Isu Gibran Cawapres
Panda Nababan Singgung Karir Mulus Gibran di PDIP Ada Campur Tangan Jokowi, FX Rudy Beri Penjelasan!
FX Rudy menerangkan terkait penetapan Gibran sebagai kader merupakan hak dari Ketum PDIP, Megawati Soekarnoputri.
Penulis: Andreas Chris Febrianto | Editor: Vincentius Jyestha Candraditya
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Andreas Chris Febrianto Nugroho
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Sempat beredar pernyataan politisi senior PDIP, Panda Nababan terkait karier mulus Gibran Rakabuming Raka saat mencalonkan diri sebagai Wali Kota Solo karena campur tangan Jokowi.
Hal itu ditanggapi oleh Ketua DPC PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo.
Saat ditemui di kediamannya di Pucangsawit, Jebres, Solo, Minggu (22/10/2023) malam, FX Rudy menerangkan bahwa majunya Gibran tetap melalui usulan DPC PDIP Solo.
Namun demikian, FX Rudy menerangkan terkait penetapan Gibran sebagai kader merupakan hak dari Ketum PDIP, Megawati Soekarnoputri.
"Ya daftarke ke DPC to, kan yang daftarin ketua umum, Bu Mega yang tandatangan di KTA. Harus diupload ke DPP dulu baru dapat tanda tangan. 29 September 2019," ujar FX Rudy.
Sementara saat ditanya terkait pernyataan Panda Nababan tentang jalan mulus Gibran karena ada campur tangan Jokowi, FX Rudy mengaku hanya menjalankan rekomendasi Ketum PDIP.
Baca juga: Gibran Jadi Cawapres Prabowo, Bakal Gerus Suara Ganjar-Mahfud MD di Jateng? Ini Kata FX Rudy
Baca juga: Karier Politik Kilat Gibran, Tahun 2019 Sebut Masih Ingin Fokus Bisnis, Kini Jadi Cawapres Prabowo
"Ya tanya sana to ya. Kalau saya hanya menjalankan rekomendasi Ketum saja. Saya tidak pernah mendengarkan siapa-siapa. Wong HP saja tak matiin. Karena saya konsentrasi, wong pas saya jadi narasumber juga gak mungkin pegang HP juga," sambungnya.
Lebih lanjut terkait aturan penunjukkan calon kepala daerah maupun pejabat lain dari kader PDIP disebut FX Rudy merupakan hak dari Ketum partai.
"Oh Bu Ketum punya hak prerogatif. Lha kok tanpa? Itu hak prerogatif Bu Ketum untuk merekomendasi. Iya termasuk itu (Gibran di Pilkada Solo)," tegasnya.
Bahkan meski sosok yang dicalonkan tersebut baru sebentar menjadi kader PDIP, menurut FX Rudy penunjukkan tersebut tetap merupakan hak dari Megawati Soekarnoputri.
"Lha iya, rekomendasi dari Ketum. Hak prerogatif," pungkasnya.
(*)
Gus Miftah Akan Ajak Gibran Menginap di Pondok, Serap Aspirasi Santri di Jawa Tengah & Jawa Timur |
![]() |
---|
Tak Terlihat Hari Ini, Gibran Ternyata Belum Ngantor di Solo, Masih Ada Kegiatan Pribadi di Jakarta |
![]() |
---|
Diundang Dialog Publik Muhammadiyah Bareng Prabowo di Surabaya, Gibran Sebut Tak Bisa Hadir |
![]() |
---|
Beda dengan Bambang Pacul, Gibran Tak Mau Umbar Strategi Raup Suara di Jateng : Itu Rahasia |
![]() |
---|
Ganjar Beri Nilai 5 Penegakan Hukum di Era Jokowi, Gibran : Yang Menilai Biar Warga |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.