Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Isu Gibran Cawapres

PDIP Tak Pecat Gibran? FX Rudy : Kesadaran Diri, Datang Kelihatan Muka Pulang Kelihatan Punggung

Ketua DPC PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo mengatakan PDIP bisa saja memecat putra sulung Presiden Joko Widodo tersebut.

Tribunsolo.com/Andreas Chris
Ketua DPC PDIP Kota Solo FX Hadi Rudyatmo, saat ditemui di kediamannya, Minggu (22/10/2023) 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ahmad Syarifudin

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - PDI Perjuangan hingga saat ini diketahui belum mengambil sikap terkait manuver yang dilakukan salah satu kadernya, Gibran Rakabuming Raka.

Diketahui, Gibran memilih menjadi cawapres Prabowo Subianto yang berseberangan dengan sikap politik PDIP dengan mengusung Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

Ketua DPC PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo mengatakan PDIP bisa saja memecat putra sulung Presiden Joko Widodo tersebut.

Namun, menurutnya harusnya secara sadar diri Gibran lah yang harusnya mundur sebagai bentuk penghormatan.

"Kan nggak perlu dipecat sebetulnya. Kesadaran diri datang kelihatan muka pulang kelihatan punggung. Itu kan budaya bangsa kita sendiri," ujar FX Rudy.

"Menurut saya etika lah. Dulu kalau Mas Gibran tidak minta KTA ke DPC juga tidak bisa menjadi persyaratan untuk Wali Kota," tambahnya.

Di sisi lain, FX Rudy mengungkit jasa Ketum PDIP, Megawati Soekarnoputri terkait karier politik Gibran.

"Kalau tahun 2020 tidak diberi rekomendasi menjadi Wali Kota kan tidak ada persyaratan putusan MK yang pernah menjadi kepala daerah," kata Rudy saat ditemui di kediamannya, Rabu (25/10/2023). 

Bila menilik karier politik Gibran, PDIP menjadi partai politik pertama yang menjadi kendaraan Gibran maju dalam kontestasi politik.

Salah satunya, Pilkada Solo 2020.

Itu bermula dari Gibran mendaftarkan diri melalui ranting Manahan yang merupakan bagian dari Pimpinan Anak Cabang (PAC) Banjarsari DPC PDIP Solo. 

Baca juga: Beredar Spanduk Petruk Dadi Wong Jowo Ojo Lali Jawane di Solo, Sindir Presiden Jokowi?

Gibran memenuhi persyaratan dari pengurus ranting dan anak cabang DPC PDIP Solo.

Setelahnya, Gibran kemudian mendatangi Kantor DPC PDIP Solo di Jalan Hasanudin Nomor 26, Kelurahan Purwosari, Kecamatan Laweyan, Kota Solo pada 23 September 2019 sekira pukul 13.55 WIB.

KTA PDIP saat itu belum diterima putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) tersebut secara fisik karena ada masalah teknis. 

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved