Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Isu Gibran Cawapres

Politisi PKS Solo Sebut Masih Ada Peluang Partainya Dukung Gibran, Ngaku Senang Cawapres dari Solo

Politisi PKS Solo menyebut ada kemungkinan partainya untuk mendukung Gibran. Namun tidak dalam kontestasi saat ini.

|
TribunSolo.com/Istimewa
Didik Hermawan (kanan), anggota DPRD dari PKS Solo yang ikut rapat paripurna memakai baju Gibran zaman pemilihan Wali Kota Solo 2019 lalu. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Andreas Chris Febrianto Nugroho 

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Solo, Didik Hermawan mengaku senang dengan munculnya nama Gibran Rakabuming Raka sebagai Calon Wakil Presiden (Cawapres) di kancah Pemilu Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.

Bukan tanpa alasan, sosok yang memiliki kedekatan tersendiri dengan Wali Kota Solo tersebut mengatakan bahwa Gibran bisa kembali mengangkat nama Kota Bengawan di kancah nasional.

Selain itu, Gibran bisa menjadi representasi kalangan anak muda dalam partisipasinya sebagai tokoh politik muda.

"Tentu senang ya karena ada salah satu cawapres yang berasal dari Solo, apalagi dari kalangan anak muda. Tentu ini membahagiakan secara umum bagi warga Solo. Tentu kota Solo akan terangkat lagi brand image nya," ujar Didik saat dihubungi TribunSolo.com, Kamis (26/10/2023).

Sosok Gibran juga dianggap bisa meningkatkan partisipasi anak muda yang masih rendah dalam politik nasional.

"Selain itu akan mendorong anak-anak muda punya partisipasi dalam politik yang selama ini dinilai cenderung rendah," sambungnya.

Namun demikian, untuk saat ini Didik mengaku belum bisa memberikan dukungan penuh kepada Gibran sebagai Cawapres.

Baca juga: Gerindra Bantah Isu Prabowo Subianto Pernah Kena Stroke Dua Kali, Klaim Capres KIM Sehat Bugar

Ia juga menjelaskan saat ini harus tegak lurus dengan partainya.

Namun Didik menambahkan bahwa ada kemungkinan partainya bisa memberi dukungan kepada Gibran ke depannya.

"Oh kalau bicara mendukung tentu di babak awal ini tidak ada kemungkinan. Mungkin di putaran berikutnya atau di fase apa kita tahu ya, untuk kemungkinan itu tetap jelas. Saya sebagai kader partai tetap harus taat dan tegak lurus dengan keputusan pusat," tegas Didik.

Meski demikian, Didik menjelaskan bahwa sosok Anies-Cak Imin yang diusung partainya juga punya kesempatan yang sama untuk mendulang suara dari kalangan anak muda.

"Tentu yang punya khas merebut suara anak muda ya mas Gibran. Tapi di pasangan kami juga ada khas karena usia rata-ratanya masih masuk, pak Anies dan Cak Imin kan belum terlalu tua ya," kata dia.

Lebih lanjut, Didik mengatakan bahwa sosok Gibran tidak bisa dianggap remeh di kancah nasional sebagai tokoh politisi muda.

"Ya karena terlepas dari pro dan kontra mas Gibran jadi cawapres. Tentu anak muda akan melihat sosok anak mudanya itu ya. Kan anak muda tidak peduli terhadap proses, ya yang dilihat itu figur ya. Mas Gibran ini bisa dilihat sebagai sosok yang bisa menarik anak-anak muda," urainya.

Oleh karena itu, ia menilai sosok Gibran bisa menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat yang belum berpartai untuk memilih Putra Sulung Presiden Jokowi di Pilpres 2024 mendatang.

"Menurut saya bagi orang masih independen, dan belum memiliki garis politik akan memiliki kecenderungan untuk memilih itu (Gibran)," pungkasnya. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved