Boyolali Klaten Hujan Badai

Tak Hanya Angin Ribut, Di Klaten Juga Turun Hujan Es, Kades Sebut Baru Pertama Kali

Hujan Es juga terjadi di Desa Ngolodono, Kecamatan Karangdowo, Klaten. Kejadian ini pada sore hari ini mengakibatkan

|
Penulis: Tri Widodo | Editor: Ryantono Puji Santoso
Istimewa
Foto Kiri, Kejadian hujan badai di Klaten. Foto Kanan, kejadian pohon tumbang dan atap warung rusak di Boyolali. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tri Widodo

TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Hujan badai yang terjadi di Desa Ngolodono, Kecamatan Karangdowo, Klaten disertai juga dengan butiran Es.

Hujan Es ini disebut baru pertama kali terjadi di Desa tersebut. 

Kejadian ini pada Kamis (26/10/2023) sekitar pukul 15.45 WIB. 

Akibat peristiwa hujan badai ini banyak rumah yang gentingnya terbang.

Pohon tumbang memblokir jalan, yang membuat pengendara harus putar balik mencari jalur alternatif.

"Banyak pohon yang tumbang, sehingga (pengendara) mengambil jalan lain," kata Kades Ngolodono, Jumadi, kepada TribunSolo.com, Kamis (26/10/2023).

Rumahnya pun tak luput dari sapuan angin kencang saat hujan perdana ini melanda.

Akibatnya, air hujan pun menggenangi rumahnya.

Baginya hujan perdana ini dihantarkan langsung oleh badai.

Dia pun mengaku dahsyatnya hujan es disertai angin ini baru pertama kali dia rasakan.

Baca juga: Kesaksian Pegawai UMS soal Viral Parkiran Kampus UMS Roboh : Hujan Angin, Sempat Dengar Suara Keras

Selama kurang lebih 10 menit, dia melihat kengerian guyuran hujan es dan  angin kencang.

"Baru kali ini dalam sejarah hidup saya di sini, Iki gendeng ku kabur kabeh. Rumahku banjir (Ini atap genting rumah saya berterbangan)," kata jelasnya.

Kepala pelaksana harian (Kalakhar) BPBD Klaten, Syahruna, membenarkan peristiwa itu.

Hujan angin ini membuat sejumlah wilayah melaporkan terjadi pohon tumbang.

"Di Polsek Delanggu juga iya. Pohon tumbang di depan polsek," jelasnya.

Saat ini pihaknya masih melakukan asesment wilayah yang terdampak.

Sementara itu, di Boyolali juga terjadi hujan badai. 

Beberapa wilayah terdampak. 

Informasi yang dihimpun TribunSolo.com, Desa Kwiran dan Sambon, Kecamatan Banyudono terdampak. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved