Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Pemilu 2024

Soal Teroris Berniat Gagalkan Pemilu, Gibran Ingatkan Warga Waspada dengan Paham yang Disebarkan

Gibran meminta warga waspada dengan paham yang disebarkan teroris. Hal ini terkait dengan hasil penangkapan Densus 88 Antiteror Mabes Polri.

Tribunsolo.com/Ahmad Syarifudin
Bakal cawapres Koalisi Indonesia Maju (KIM) Gibran Rakabuming Raka saat ditemui di Balai Kota Solo, Senin (30/10/2023) 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ahmad Syarifudin

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Densus 88 Antiteror Mabes Polri telah menangkap 59 terduga teroris yang berada di beberapa wilayah sepanjang Oktober 2023.

Mereka ditangkap karena dianggap melakukan upaya untuk menggagalkan Pemilu 2024 mendatang.

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka pun memperingatkan ke masyarakat untuk berhati-hati mengenai pemahaman yang mereka sebarkan ini. 

"Itu kita serahkan kepada yang berwajib aja. Hati- hati semua pokoknya," jelasnya saat ditemui di kantornya, Rabu (1/11/2023).

Juru Bicara Densus 88 Kombes Aswin Siregar mengatakan 40 terduga teroris melakukan serangkaian rencana teror untuk menggagalkan Pemilu 2024.

Baca juga: Gibran Rela Tempuh 108 KM Demi Kunjungi Gus Miftah di Sleman, Sebelum Ngantor di Solo

Mereka berasal dari berbagai kelompok.

Di antaranya Jamaah Anshor Daulah atau JAD yang menjadi pendukung ISIS.

Sebanyak 40 orang tersebut, terdiri dari 23 orang yang ditangkap di Jawa Barat, 11 di DKI Jakarta dan 6 orang di Sulawesi Tengah.

Berdasarkan keterangan pers di Mabes Polri, Selasa (31/10/2023) para pelaku teroris memahami Pemilu adalah rangkaian demokrasi, dan demokrasi adalah maksiat dan melanggar hukum.

Atas dasar pemahaman itu mereka berniat untuk menggagalkan dengan melakukan serangan terhadap aparat yang menjadi pengamanan Pemilu. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved