Kaesang Bantah Megawati Tolak Salaman saat Sungkem di KPU, Ungkap Perlakuan Ketum PDIP

TRIBUNSOLO.COM - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep buka suara soal momen dia sungkem dengan Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri.

Adapun momen Kaesang Pangarep sungkem kepada Megawati itu terjadi saat pengundian nomor urut peserta Pilpres 2024 di Komisi Pemilihan Umum (KPU), Selasa (14/11/2023).

"Ya, tidak ada yang disuruh. Semuanya itu balik lagi saya bertemu dengan Ibu Megawati untuk pertama kalinya, sebagai Ketua Umum," kata Kaesang ditemui di Kantor DPP PSI, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Kamis (16/11/2023) malam.

Baca juga: Sudirman Said Bicara Peluang Susi Pudjiastuti Dukung Anies-Cak Imin, Legowo Jika Pilih Paslon Lain

Kaesang menyebut dalam momen itu, dia memperkenalkan diri ke Megawati sebagai Ketua Umum PSI yang baru.

Pasalnya kata Kaesang, dia belum bertemu lagi dengan Megawati setelah menjabat sebagai Ketum partai berlambang bunga mawar itu.

"Jadi saya menjelaskan kepada Beliau, kalau saya adalah Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia," ujar Kaesang.

Kaesang mengaky saat itu respons Megawati sangat baik.

Dia juga membantah informasi beredar jika jabatan tangannya ditolak oleh Megawati.

Baca juga: Ganjar Pranowo Sindir soal Drakor Politik Jelang Pilpres 2024, Pengamat Nilai Ditujukan untuk Jokowi

"Tidak ada penolakan. Semua baik, itu berita hoaks semuanya. Bu Mega menerima saya dengan baik," kata dia.

Selain Kaesang, putra sulung Presiden Jokowi sekaligus calon wakil presiden Koalisi Indonesia Maju (KIM) Gibran Rakabuming Raka juga memberi salam pada Megawati.

Saat itu, Megawati duduk di kursinya, Gibran yang mengenakan kemeja biru dan Kaesang yang mengenakan jaket PSI mendatanginya.

Gibran dan Kaesang menyalami Megawati secara bergantian.

Kaesang bahkan tampak berlutut seolah sungkem ke Megawati. Didatangi dua anak Jokowi ini, Megawati tampak tersenyum.

(*)