TKN Tanggapi KPU Bakal Tegur Gibran Buntut Beri Semangat ke Penonton: Masak Kasih Semangat Gak Boleh

TRIBUNSOLO.COM - Sebuah video yang memperlihatkan cawapres nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka sempat berdiri dari duduknya saat capres nomor urut 2 Prabowo Subianto merespons pertanyaan dari capres nomor urut 1 Anies Baswedan soal putusan Mahkamah Konstitusi, berbuntut panjang.

Dalam beberapa video yang beredar, tampak Gibran sontak berdiri menggerakkan kedua tangannya dari bawah ke atas usai Prabowo merespons pertanyaan.

Baca juga: Ganjar-Mahfud Akan Percepat Digitalisasi Layanan Kesehatan, Dorong Realisasi Internet Masuk Desa

Gerakan itu ia arahkan ke para pendukung nomor urut 2.

Para pendukung pun semakin bersorak atas tindakan Gibran itu.

Terkait gesture yang ia tunjukkan saat debat capres tersebut KPU bakal memberikan teguran terhadap Gibran.

Selain memberi teguran. KPU RI bakal menjadikan hal ini sebagai evaluasi untuk debat berikutnya.

"Ini yang enggak boleh dan kita tegur," kata Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari saat dikonfirmasi, Rabu (13/13/2023).

"Saat evaluasi dan rapat persiapan debat selanjutnya kita sampaikan," sambungnya.

Tanggapan TKN Prabowo Gibran

Sekretaris TKN Prabowo-Gibran, Nusron Wahid, heran KPU bakal menegur Gibran buntut aksinya tersebut.

Ia mempertanyakan kenapa tidak boleh seorang cawapres memberi semangat kepada capresnya.

"Masak kasih semangat enggak boleh," ujar Nusron saat dikonfirmasi, Kamis (14/12/2023).

Nusron memahami bahwasanya yang memiliki kewenangan terkait debat adalah KPU.

Namun pihaknya menghormati keputusan KPU yang menganggap aksi Gibran tidak boleh dilakukan.

"Kalau ditegur ya kita terima," tukasnya.

Baca juga: Ganjar Pranowo Sebut Tak Semua Pemilih Jokowi Beralih Dukung Prabowo, Begini Logikanya