Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Pemilu 2024

Soal Pencopotan Baliho Ganjar-Mahfud, Sandi Uno Minta Kader PPP tak Cengeng, Harus Berani Bergerak

Ketua Bappilu PPP, Sandiaga Uno, bebicara soal isu pencopotan baliho Ganjar-Mahfud di sejumlah wilayah di Indonesia.

Penulis: Tribun Network | Editor: Erlangga Bima Sakti
(KOMPAS.com/Rahel)
Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sandiaga Salahuddin Uno dalam acara Pembekalan Caleg PPP Se-Indonesia yang digelar di Hotel Mercure Ancol, Jakarta Utara, Sabtu (11/11/2023). 

TRIBUNSOLO.COM - Ketua Bappilu PPP, Sandiaga Uno, bebicara soal isu pencopotan baliho Ganjar-Mahfud di sejumlah wilayah di Indonesia.

Dia mengaku pernah mendapat tekanan saat mencalonkan diri sebagai cawapres Prabowo Subianto pada Pilpres 2019.

"Saya pernah berjuang di 2019, menghadapi kekuasaan dan luar biasa saat itu tekanannya," kata dia Minggu (17/12/2023).

Baca juga: Gerindra Pertanyakan Sosok Penyebar Video Prabowo Sebut Ndasmu Etik, Padahal di Acara Internal

Menurut dia, aksi pencopotan baliho yang pernah ia alami di 2019 lalu dan 2023 ini sebagai bagian dari apa yang pernah ia perjuangkan.

Dia meminta Kader PPP agar tidak cengeng dan tersulut kemarahan hanya karena aksi pencopotan baliho Ganjar-Mahfud.

"Saya menyampaikan kepada rekan-rekan PPP, jangan cengeng. Harus berani untuk terus bergerak, karena tujuannya adalah memberikan solusi kepada masyarakat dan kalau baliho yang dicopot, itu bagian daripada perjuangan karena perjuangan butuh pengorbanan dan pengabdian," ujar dia.

Baca juga: Haul ke-14 Gus Dur, Yenny Wahid Ungkap Ganjar-Mahfud Paling Dekat dengan Nilai-Nilai Warisan Gus Dur

Terpisah, Direktur Hukum Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud Ronny Talapessy mendapat informasi bahwa sebanyak 70 spanduk atau baliho bergambar Ganjar-Mahfud di Banten dicopot saat Mahfud MD berkunjung, Rabu (13/12/2023) lalu.

Menurut Ronny, baliho itu dicopot pada dini hari. Padahal, sudah dipasang pada siang harinya.

"Kami mendapat informasi kemarin ada spanduk, 70 spanduk untuk menyambut kedatang Pak Mahfud di Banten, dipasang pada siang hari, tetapi pada pukul 3 pagi sudah hilang," kata Ronny ditemui di Gedung High End, Jakarta Pusat, Rabu. (*)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved