Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Pemilu 2024

Hasto Ingatkan Relawan di Jogja Pilpres Makin Dekat, Harus Makin Masif Sosialisasi Program ke Rakyat

Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto meminta seluruh pendukung Ganjar-Mahfud masif turun ke masyarakat.

Penulis: Tribun Network | Editor: Erlangga Bima Sakti
(Dokumentasi PDI-P)
Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto di Kantor DPC PDI-P Pandeglang, Banten, Minggu (10/12/2023). 

TRIBUNSOLO.COM - Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto meminta seluruh pendukung Ganjar-Mahfud masif turun ke masyarakat.

Dia mengingatkan masa kampanye tinggal 31 hari lagi. Kesempatan itu harus dimanfaatkan untuk mensosialisasikan program Ganjar-Mahfud.

"Mari fokus menghadapi sisa 31 hari. Ditata dengan baik dan fokus di basis," kata Hasto dalam acara Konsolidasi Organisasi Internal Partai Terkait Pemenangan Pileg dan Pilpres wilayah DI Yogyakarta, di Kantor DPD PDIP, Yogyakarta, Sabtu (13/1/2024).

Baca juga: Sempat Geger Ancaman Penembakan kepada Anies Baswedan, Polisi Akhirnya Tangkap Pelaku di Jember

Hasto menyebut karakter PDIP adalah kepemimpinan yang turun ke bawah. Dan dia memotivasi kader PDIP agar berani melawan kalau menghadapi intimidasi. Termasuk tekanan dari aparat.

Dia mengingatkan Yogyakarta memiliki peran yang begitu penting dalam sejarah Republik yang menjadi benteng kedaulatan negrara.

Terlebih Yogyakarta merupakan tempat lahir Ketua Umum DPP PDIP, Megawati Soekarnoputri.

"Semangat juang revolusi dibangkitkan kembali. Perjuangan di Yogya dan perjuangan Bung Karno di masa penjajahan kita bangkitkan kembali menjadi energi juang memenangkan PDIPerjuangan dan Ganjar-Mahfud," tegas Hasto.

Baca juga: Jawaban Ganjar soal Peluang Komunikasi dengan Anies-Cak Imin untuk Putaran Kedua Pilpres 2024

"Bergeraklah dengan keyakinan Bung Karno dan Ibu Mega, kita persembahkan dengan turun ke bawah. Banteng Jogja bergerak dan bergerak. Ini harus dibuktikan. Kita harus bisa melewati berbagai ujian agar menjadi Partai Pelopor," imbuh dia.

Dia juga mengingatkan kultur kepemimpinan intelektual yang membumi dengan blusukan dilakukan dengan baik oleh Ganjar Pranowo.

“Kalau ketemu rakyat Pak Ganjar jalan dengan kakinya sendiri sementara Pak Prabowo jalan dengan bantuan Alphard Putih. Stamina, energi dan passion kerakyatan itu penting," kata Hasto.

"Karena itulah program Pak Ganjar Pranowo bahwa 1 keluarga miskin, 1 sarjana itu harap disosialisasikan dalam gerakan door to door. KTP Sakti di dalamnya ada program 1 keluarga miskin, 1 sarjana. KTP Sakti diterima secara luas oleh ibu-ibu dan kaum muda. Bantuan rakyat pun lebih tepat sasaran," jelasnya.

"31 hari turun ke bawah tanpa kenal kata lelah. Sanggup?" tanya Hasto. (*)

 

Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved