Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Pemilu 2024

Lari Pagi Bareng Sandiaga Uno Sejauh 7,77 Km, Ganjar: Namanya Pitulungan atau Pertolongan Allah

Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo olahraga pagi bersama Ketua Bappilu PPP, Sandiaga Uno di Kawasan Senayan, Jakarta, Minggu (14/1/2024).

Penulis: Tribun Network | Editor: Erlangga Bima Sakti
TribunSolo.com/Anang Ma'ruf
Calon Presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo. Ilustrasi 

TRIBUNSOLO.COM - Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo olahraga pagi bersama Ketua Bappilu PPP, Sandiaga Uno di Kawasan Senayan, Jakarta, Minggu (14/1/2024).

Dalam kesempatan itu Ganjar berbicara soal data yang dimilikinya lebih valid.

Awalnya, Ganjar mengajukan pertanyaan kepada Sandiaga perihal olahraga lari yang memang menjadi hobinya sejak dulu.

Baca juga: Soal Peluang Bergabungnya Dua Kubu di Putaran Dua Pilpres, Ganjar: Sabar, Kita Komunikasi Semuanya

"Saya pernah berkeluh kesah sama Mas Sandi. Mas saya itu lari, mau half maraton, maraton, ultra maraton, saya tidak pernah masalah. Problem saya hanya pertama nafas, yang kedua kaki, gimana itu?" tanya Ganjar.

Kemudian Sandiaga menjawab pertanyaan Ganjar. Menurut Sandi Uno ada tiga solusi apa yang dipertanyakan oleh Ganjar.

"Jadi kuncinya tiga karena kita nomor urut 3, pertama persiapan. Jadi trainingnya itu harus kita tingkatkan. Kedua adalah kita buka seluruh saluran dengan semangat 3G, gercep harus gerak cepat," ujar Sandiaga.

"Kedua geber, gerak bersama. Kalau lari sendiri susah tapi tadi berame-rame ga berasa capek. Terakhir, gaspol, pokoknya jangan sampe kita merasa capek, terus bergerak untuk Indonesia unggul," imbuh Sandi Uno.

Baca juga: Ramai-ramai Parpol Peserta Pemilu di Boyolali Janji ke Polisi Tak Bakal Kampanye Pakai Knalpot Brong

Sandiaga menyebut bahwa lari pada pagi hari ini sejauh 7,17 km, berbeda dari apa yang disampaikan oleh panitia yakni 6 km.

Lantas, Ganjar menjawab bahwa lintasan lari yang dilaluinya sejauh 7,77 km. Dia menuturkan data yang dimilikinya lebih valid.

"Kami biasa berbicara dengan data dan berikutnya tahu gak? Alat ukur kami canggih, punya saya tadi 7,77 (km). Hebat yah, itu kalau orang Jawa namanya pitu. Pitu itu pitulungan, penuh pertolongan Allah," ujarnya. (*)

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved