Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Sragen

Bermula Pesan WA Tak Dibalas, Pria Gemolong Sragen Ditemukan Tewas di Ruang Tengah Rumah 

Wagimin (53) ditemukan tewas di rumahnya, Kecamatan Gemolong, Kabupaten Sragen, Minggu (14/1/2024). 

Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Adi Surya Samodra
TribunSolo.com / Istimewa
Tim kepolisian mengambil gambar barang bukti minuman dari rumah pria yang ditemukan tewas di dalam rumah, Kecamatan Gemolong, Kabupaten Sragen, Minggu (14/1/2024). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto

TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Wagimin (53) ditemukan tewas di rumahnya, Kecamatan Gemolong, Kabupaten Sragen, Minggu (14/1/2024). 

Pria tersebut ditemukan dalam posisi tergelatak. 

Tak jauh lokasi temuan, terdapat minuman kopi dan obat kuat. 

Kapolres Sragen, AKBP Jamal Alam mengatakan temuan tewasnya Wagimin bermula saat tetangga, Joko Suwito (39) sedang berada di belakang rumahnya pukul 07.00 WIB.

Joko melihat pintu belakang rumah korban yang berada di sisi timur dalam keadaan masih tertutup. 

Baca juga: Sambangi Sragen, Bambang Pacul Sebut Hasil Survey Tak Lebih dari Sekedar APK Buat Pihak Lawan

"Selanjutnya Joko Suwito mengirimkan pesan Whatsapp yang berisi menanyakan apakah korban sudah bangun dan menawarkan akan dibuatkan kopi," ucap Jamal.

'Namun pesan itu tidak dibalas oleh korban," tambahnya. 

Kecurigaan belum tumbuh dalam benak Joko. 

Itu setelah dirinya menuju ke depan rumah korban sekira pukul 08.00 WIB. 

Dia mendapati lampu teras rumah korban masih menyala. 

Melihat itu, Joko berinisiatif mematikan lampu melalui meteran listrik. 

Setelahnya, dia pergi meninggalkan rumah korban untuk main. 

Joko kemudian pulang ke rumah dan beristirahat. 

Joko kembali keluar rumah sekira pukul 16.00 WIB. 

Baca juga: Seorang Pemuda Warga Gemolong Sragen Ditangkap Polisi saat Nyabu di Rumah Karaoke

Saat itu, Joko melihat rumah korban dalam keadaan tertutup. 

Dia tidak mendengar ada aktifitas dari dalam rumah korban. 

Joko mulai curiga dan menuju ke rumah Sarinah (66). 

Rumah berada di sebelah timur rumah korban. 

Joko menanyakan keberadaan korban yang tidak kelihatan sejak pagi hari. 

"Sarinah mengaku tidak mengetahui keberadaan korban," ujar Jamal.

Joko dan Sarinah kemudian melihat kondisi korban di dalam rumahnya. 

Saat mereka sampai di depan pintu rumah korban mendapati pintu rumah dalam keadaan tertutup namun tidak terkunci. 

Baca juga: Warga Jenar Sragen Terancam 4 Tahun Penjara, Terjerat Kasus Penggelapan Motor

Kemudian, saat dipanggil beberapa kali tidak ada jawaban dari Korban.

"Lalu mereka masuk ke dalam rumah korban mendapati korban dalam keadaan tertidur di lantai bawah di ruang tengah," kata dia.

Ia mengatakan, korban ditemukan dengan kondisi telanjang dan hanya memakai sarung  serta beralaskan tikar.

Saat itu, mulut korban sudah mengeluarkan busa dan dicek sudah dalam kondisi meninggal dunia.

"Selanjutnya Joko Suwito menghubungi Kepala Desa Jatibatur, Sutardi untuk memberitahukan kejadian tersebut," ujar dia.

"Atas kejadian tersebut Sutardi menghubungi Polsek Gemolong untuk proses olah TKP," tambahnya.

(*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved