Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Pemilu 2024

APK Ganjar-Mahfud di Boyolali Dirusak, Ditempel Stiker Palu Arit 'Ini Yang Benar', PPP Lapor Bawaslu

Dugaan perusakan alat peraga kampanye (APK) pasangan calon nomor urut 03, Ganjar Pranowo - Mahfud MD terjadi di Kabupaten Boyolali. 

Penulis: Tri Widodo | Editor: Adi Surya Samodra
TribunSolo.com / Dok DPC PPP Boyolali
Alat Peraga kampanye Ganjar - Mahfud ditempel stiker logo partai Komunis di Simo, Boyolali. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tri Widodo

TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI - Dugaan perusakan alat peraga kampanye (APK) pasangan calon nomor urut 03, Ganjar Pranowo - Mahfud MD terjadi di Kabupaten Boyolali

APK Ganjar - Mahfud diduga dirusak orang tidak bertanggung jawab. 

Dugaan perusakaan yang dilakukan dengan menempel stiker bergambar palu arit yang identik dengan lambang komunis. 

Stiker itu ditempelkan pada bagian bawah berjajar dengan logo-logo partai pengusung Ganjar-Mahfud. 

Itu berada diantara logo partai PDIP dan Hanura.

Baca juga: Bekal dari Sandiaga Uno,Mahfud MD Diminta Tetap Fokus Bela Rakyat Kecil di Debat Cawapres Terakhir

Dengan menutupi logo Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Stiker palu arit dilengkapi dengan tulisan 'ini yang benar'.

Selain itu, stiker itu juga sempat ada yang ditempel di gambar Mahfud

Stiker itu telah terlepas.

Hanya saja, bekas tulisan 'Ini yang Benar' masih sedikit terlihat.

Aksi dugaan perusakan APK Ganjar - Mahfud hingga menutupi logo PPP disayangkan Sekretaris DPC PPP Boyolali, Muh Wahib Ali. 

Baca juga: Alat Peraga Kampanye Ganjar-Mahfud di Simo Boyolali Dirusak, Ditempel Stiker Gambar Palu Arit 

Wahib menyebut ada dua APK yang dirusak.

Itu berada di wilayah Kedungbanteng, Desa Bendungan, dan di Dukuh Lengkongsari,  Kedunglengkong, Kecamatan Simo.

Dua APK itu berada di pinggir jalan. 

Kejadian perusakan ini juga membuatnya bingung.

Hanya saja, stiker palu arit sudah tak tertempel lagi.

"Sekarang tinggal bekasnya saja. Tapi Kemarin sempat ada yang motret," ujar dia saat dihubungi TribunSolo.com, Kamis (18/1/2024). 

"Ini sudah kami sampaikan ke Bawaslu Boyolali," tambahnya.

(*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved