Pemilu 2024
Resmi Dukung Prabowo - Gibran, Maruarar Sirait Blak-blakan Soal Kemungkinan Gabung ke TKN
Maruarar Sirait secara resmi telah keluar dari PDI P. Ara mendukung capres-cawapres nomor urut 2, Prabowo - Gibran
Penulis: Tribun Network | Editor: Tri Widodo
TRIBUNSOLO.COM- Maruarar Sirait secara resmi telah keluar dari PDI P.
Pria yang karib disapa Ara ini secara resmi mendukung calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
Hanya saja, Ara belum menyatakan bergabung ke ke Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran
Baca juga: Bakul Cilok Keliling Gadaikan 14 Mobil Rental Milik Warga Sragen dan Ngawi, Dibekuk di Kota Parepare
Baca juga: Terungkap Penyebab Hasan Pelaku Carok Madura Tak Terluka Lawan 4 Orang, Belajar Silat di Kalimantan
“Saya mengikuti Pak Prabowo, tadi sudah ditanyakan, tadi saya mengikuti Pak Prabowo saja, mengikuti teman-teman yang sudah berjuang selama ini, Mas Rosan Roeslani (Ketua TKN) dan sebagainya,” kata Maruarar di kantor Persekutuan Gereja-gereja Indonesia (PGI) Salemba, Senen, Jakarta Pusat, Jumat (19/1/2024) sore.
Dia juga mengaku belum berencana bergabung ke partai politik (Parpol) pendukung Prabowo-Gibran untuk pemilihan presiden (Pilpres) 2024.
“Sementara saya belum berpikir begitu, ya kita lihat nanti pada waktunya menyampaikan,” ujar Maruarar.
“Saya terbuka menyampaikan kepada publik, saya bersama Prabowo-Gibran,” katanya melanjutkan.
Adapun Maruarar Sirait resmi menyatakan dukungannya terhadap pasangan capres-cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Hal itu diungkapkannya usai menemani Prabowo berkunjung ke kantor PGI Salemba pada Jumat sore.
Dalam waktu dekat, Maruarar akan menghadiri deklarasi relawan yang mendukung Prabowo-Gibran. Misalnya, pada Minggu (21/1/2024), dia akan menghadiri relawan “sahabat Bang Ara” di Majalengka.
Diketahui, Maruarar Sirait hengkang dari PDI-P. Dia berpamitan usai mengunjungi kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI-P pada Senin, 15 Januari 2024 malam.
Saat berpamitan, mantan Ketua Taruna Merah Putih, organisasi sayap PDI-P itu, turut mengucapkan terima kasih kepada Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri hingga Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI-P Hasto Kristiyanto.
“Sesudah saya berdoa dan berdiskusi dengan orang terdekat, teman-teman terdekat, saya memutuskan untuk pamit dari PDI Perjuangan," kata Maruarar.
Maruarar mengaku, dirinya meninggalkan PDI-P karena mengikuti langkah politik Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Namun, dia tak memerinci apakah alasan itu terkait dengan dukungan terhadap pasangan capres-cawapres tertentu atau hal lain.
"Saya memilih untuk mengikuti langkah Pak Jokowi karena saya percaya Pak Jokowi adalah pemimpin yang sangat didukung oleh rakyat Indonesia," ujar Maruarar Sirait. (*)
Gibran Menyambut Bergabungnya PKS di Koalisi Pemerintah, Soal PDIP Tunggu Keputusan Prabowo |
![]() |
---|
Gagal Dilantik, Caleg dari PDIP Datangi Kantor KPU Lagi dan Minta Tunda Pelantikan DPRD Karanganyar |
![]() |
---|
Anggota DPRD Boyolali Periode 2024-2029 Dilantik, Susetya Kusuma Jadi Ketua Sementara |
![]() |
---|
Jalan Tarso dan Teguh di Pilkada Wonogiri Jateng Makin Terbuka, Golkar Beri Rekomendasi |
![]() |
---|
Blak-blakan Teguh Prakosa Bicara Soal Koalisi di Solo Jateng: Sebut Masih Cair, Bisa Berubah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.