Co Captain Anies - Cak Imin Jumhur : Subsidi Pupuk Dicabut Bertahap, Harga Pupuk Tinggi

Laporan Wartawan TribunSolo.con, Mardon Widiyanto

TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Timnas Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar atau Cak Imin (AMIN) menyoroti bidang pertanian di Indonesia. 

Co Captain AMIN, Moh Jumhur Hidayat mengatakan pemerintah saat ini gagal untuk bidang tersebut.

Itu, salah satunya, terlihat dari dicabutnya subsidi pupuk secara bertahap.

"Pertama kegagalan-kegagalan pemerintah yang sekarang yang menjadi prensentasi salah satu paslon itu yang menyebabkan suara bagi AMIN yang menjunjung perubahan menjadi tinggi, kalau tidak gagal ceritanya lain," kata Jumhur, Rabu (24/1/2024).

"Masyarakat susah mencari pupuk yang terjangkau, karena tidak ada dukung-dukungan negara, subsidi pupuk dicabut secara bertahap, ya harga pupuk jadi tinggi," tambahnya.

Baca juga: Bakar Bendera Partai Politik, Seorang Ketua RT di Kabupaten Malang Dilaporkan ke Bawaslu

Dia mengatakan,pemerintah juga tidak memelihara harga petani dari tengkulak dan rentenir.

Hal ini membuat masyarakat menjadi menjerit menginginkan perubahan.

"Banyaknya faktor kegagalan dan dirasakan rakyat maka ide perubahan menjadi penting," kata dia.

"Dari buruh petani banyak yang mengeluh dan itu ada kebijakan nasional dan provinsi dengan Pilpres 2024, mereka ingin keluar dari kemelut dan ingin ada perubahan," imbuh dia.

Ia mengaku dirinya datang ke gedung Islamic Center Karanganyar Kabupaten Karanganyar untuk mengumpulkan masyarakat buruh, petani, ojol untuk bersatu dan memenangkan AMIN di Pilpres 2024.

Baca juga: Debat Cawapres 21 Januari 2024, Co Captain AMIN Jumhur : 80 Persen ke Muhaimin Iskandar

Jumhur yakin paslon AMIN di Jawa Tengah unggul dari paslon lain di Pilpres 2024 nanti.

"Banyak yang mengatakan kami tidak bisa blak-blakan ikut kontrol konvoi mereka tak siap namun kalau nyoblos ke AMIN, saya sudah keliling di seluruh Jawa Tengah dan suaranya bunyi," ungkap dia.

Ketua TPD AMIN Karanganyar, Rina Iriani mengatakan pasca dirinya bertemu dengan Anies Baswedan, langsung mengumpulkan pengusung dan melakukan konsolidasi dengan partai pengusung dan relawan pedukung paslon AMIN di Kabupaten Karanganyar.

Ia mengaku optimis AMIN dapat meraih suara banyak di Kabupaten Karanganyar.

"Saya siapkan 1000 APK bergambar AMIN dan melakukan konsolidasi serta sosialisasi, " ucap dia.

"Banyak yang Masyarakat yang mendukung AMIN namun tidak berani muncul dan menjadi silent poeple bahayanya adannya tim keong," pungkasnya.

(*)