Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Pemilu 2024

Tak Didukung Yenny Wahid, Anies Janji Perjuangkan Gus Dur Jadi Pahlawan Nasional Jika Menang Pilpres

Anies Baswedan mendapat usulan dari Komunitas Masyarakat Indonesia Tionghoa (Komit) agar menjadikan Gus Dur sebagai pahlawan nasional.

Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
TRIBUNNEWS.COM
Capres-cawapres nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar sebelum berangkat menuju lokasI debat cawapres, Jumat (22/12/2023). 

TRIBUNSOLO.COM, JAKARTA - Calon presiden (capres) nomor urut 1 Anies Baswedan menjawab soal peluang Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid alias Gus Dur mendapat status sebagai pahlawan nasional.

Hal itu disampaikan Anies Baswedan saat menghadiri kegiatan 'Desak Anies' di Pancoran Chinatown Point, kawasan Glodok Pancoran atau Chinatown Jakarta di Jalan Pancoran, Glodok, Tamansari, Jakarta Barat pada Senin (29/1/2024) petang.

Dalam acara itu, Anies mendapat usulan dari Komunitas Masyarakat Indonesia Tionghoa (Komit) agar menjadikan Gus Dur sebagai pahlawan nasional apabila paslon capres cawapres nomor urut 1 menang.

Baca juga: Pengamat Ungkap Efek Maruarar Sirait Gabung Prabowo-Gibran : Jaringan Kuat, Bisa Gerus Suara Rival

"Saya Anwar Budiman dari Komit menuampaikan kepada calon presiden kita Anies Baswedan agar bapak mengusulkan Gus Dur dapat dijadikan pahlawan nasional," kata Inisiator Komit, Anwar Budiman di lokasi. 

Anies memastikan aspirasi tersebut akan dia perjuangkan apabila menjadi presiden.

Mantan Gubernur DKI Jakarta ini mengatakan Komit tinggal mengikuti proses dalam pengusulan gelar pahlawan nasional bagi Gus Dur, seperti menggelar seminar hingga penelitian. 

Dirinya meyakini bakal banyak institusi yang siap memfasilitasi untuk memuluskan usulan tersebut.

Baca juga: Bukan Iriana, Terungkap Sosok yang Rayu Presiden Jokowi Berkampanye di Pemilu 2024

"Aspirasinya kami terima dan insyaallah diperjuangkan untuk menjadi pahlawan nasional, ini tinggal melakukan prosesnya ada seminar, nanti tinggal dijalani saja, dan saya rasa akan banyak institusi yang siap memfasilitasi," kata Anies.

Seperti diketahu, majunya Anies-Cak Imin di Pilpres 2024 tak didukung oleh anak-anak Gus Dur.

Salah satunya Yenny Wahid yang memilih bergabung ke gerbong Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

Alasannya Yenny Wahid enggan mendukung capres yang ada Cak Imin di dalamnya.

“Banyak (tokoh NU layak untuk jadi cawapres) ada Pak Mahfud, Khofifah, Gus Yaqut itu kan tokoh-tokoh NU semua itu bagus semua,” ujar Yenny di Tamantirto, Kasihan, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Jumat (13/10/2023) silam.

Saat ini ada satu nama dari NU, yakni Cak Imin yang berpasangan dengan Anies Baswedan.

Namun Yenny enggan memberikan dukungannya kepada kader NU tersebut.

“Kecuali (Cak Imin), sudah jelas ya ga usah dibahas lagi wes mari (soal Cak Imin Sudah Selesai),“ ucapnya.

(*)

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved