Pemilu 2024
Cawapres Cak Imin Ingatkan Presiden Jokowi untuk Berlaku Adil Saat Bagi-bagi Bansos
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) diharapkan berlaku adil terkait bagi-bagi bantuan sosial (bansos).
Penulis: Tribun Network | Editor: Mardon Widiyanto
TRIBUNSOLO.COM - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) diharapkan berlaku adil terkait bagi-bagi bantuan sosial (bansos).
Presiden Jokowi diingatkan untuk memosisikan dirinya sebagai negarawan saat bagi-bagi bansos.
Hal tersebut diungkapkan Calon Wakil Presiden (Cawapres) 01, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.
Baca juga: Jokowi Bakal Main Bola Bareng Anak-Anak Sukoharjo, Lapangan Joho Disulap Jadi Lapangan Mini Soccer
"Ya memang eksekusi ada di tangan pemerintah dan presiden," ujar Cak Imin saat ditemui di Lapangan Pendawa Lebaksiu, Kabupaten Tegal, Selasa (30/1/2024).
"Kita harap presiden fair, presiden benar-benar menggunakan bansos sebagai negarawan, bukan sebagai politisi, kualat pak," tegasnya.
Lalu Cak Imin juga mengingatkan ihwal bansos yang merupakan uang milik rakyat sehingga tak boleh sama sekali diklaim sebagai bantuan dari sebuah kelompok.
"Bansos itukan uang rakyat ya, jadi tolong semua rakyat paham bahwa yang dibagikan oleh presiden maupun pemerintah itu uang APBN yang diketok oleh DPR," jelas Cak Imin.
"Tidak boleh ada satu pun yang mengeklaim itu bantuan presiden, bantuan menteri, apalagi bantuan paslon," tegasnya.

Baca juga: Besok Dipakai Main Bola Presiden Jokowi, Petugas DLH Ramai-ramai Bersihkan Lapangan Joho Sukoharjo
Alokasi bantuan sosial atau bansos makin kencang awal tahun ini. Terbaru, muncul bantuan langsung tunai (BLT) sebesar Rp 200 ribu per bulan.
Bansos ini diberikan untuk tiga bulan sekaligus pada Februari nanti. Artinya, penerima akan mendapatkan Rp 600 ribu sekaligus.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, BLT akan diberikan kepada 18,8 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Aloaksi anggarannya dari APBN sebesar Rp 11,2 triliun.
Penerima BLT Rp 600 ribu ini berbeda dengan penerima bansos beras 10 kilogram (kg). Adapun bansos beras disalurkan kepada 22 juta KPM.
(*)
Gibran Menyambut Bergabungnya PKS di Koalisi Pemerintah, Soal PDIP Tunggu Keputusan Prabowo |
![]() |
---|
Gagal Dilantik, Caleg dari PDIP Datangi Kantor KPU Lagi dan Minta Tunda Pelantikan DPRD Karanganyar |
![]() |
---|
Anggota DPRD Boyolali Periode 2024-2029 Dilantik, Susetya Kusuma Jadi Ketua Sementara |
![]() |
---|
Jalan Tarso dan Teguh di Pilkada Wonogiri Jateng Makin Terbuka, Golkar Beri Rekomendasi |
![]() |
---|
Blak-blakan Teguh Prakosa Bicara Soal Koalisi di Solo Jateng: Sebut Masih Cair, Bisa Berubah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.