Kecelakaan Bus Rombongan Asal Sukoharjo
Di Balik Kecelakaan Maut di Bantul, Kernet Sempat Cek Mesin, Bus Rombongan Sukoharjo Mandek 7 Menit
Bus Saestu Trans yang ditumpangi 51 orang rombongan piknik keluarga sempat berhenti sebelum kecelakaan maut di Bantul.
Penulis: Anang Maruf Bagus Yuniar | Editor: Adi Surya Samodra
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Anang Ma'ruf
TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Bus Saestu Trans yang ditumpangi 51 orang rombongan piknik keluarga sempat berhenti sebelum kecelakaan maut di dekat Bukti Bego, perbatasan antara Kelurahan Girirejo dan Mangunan, Kecamatan Imogiri, Kabupaten Bantul, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, Kamis (8/2/2024).
Korban selamat, Wahyono (56) mengatakan bus tersebut melaju dari Puncak Becici menuju ke Pantai Parangtritis.
Setelah meninggal objek wisata Puncak Becici, bus dengan plat nopol E-7607-V tersebut sempat berhenti di pinggir jalan.
Itu terjadi setelah bus melanjut kurang lebih 5 kilometer dari objek wisata yang ada di Kecamatan Dlingo, Kabupaten Bantul, DIY tersebut.
Dua crew bus, yakni kernet dan sopir lalu turut.
Baca juga: Pemakaman Dua Warga Sukoharjo yang Jadi Korban Kecelakaan Bus di Bantul, Dimakamkan Berdekatan
Baca juga: Panik Tidak Karuan, Penumpang Lari ke Belakang, Saat Bus Oleng Berujung Kecelakaan Maut di Bantul
Mereka berusaha membenahi mesin bus.
"Berhenti sebentar sekira 7 menit dan setelah itu naik lagi bus mulai berangkat, saat menanjak sedikit lalu ada jalan turunan, saat turun itu semakin cepat jalannya bus," ujarnya.
"Nah saat itu, sudah mulai oleng busnya dan menabrak dinding jalan dan lalu terguling," imbuhnya.
Wahyono mengaku, saat itu suasana sudah panik tidak karuan, yang berada di depan pada lari kebelakang.
"Sebetulnya saya itu duduk di belakang dekat pintu, bisa saja saya buka tapi saat itu bus berjalan dengan kecepatan tinggi saya kira itu 100 km/jam, jadi saya hanya pasrah saja," paparnya.
Insiden tersebut menewaskan tiga orang yang berasal dari rombongan.
Dua orang berasal dari Kabupaten Sukoharjo.
(*)
Sosok Aissyah Kusumawati, Korban Tewas Kejadian Bus Maut Bantul, Ternyata Anggota KPPS di Polokarto |
![]() |
---|
Sopir Bus Maut Tewaskan 3 Warga Soloraya di Bantul, 25 Tahun asal Karanganyar, Diamankan Polisi |
![]() |
---|
Penyebab Sementara Kecelakaan Bus Maut di Bantul, Diduga Rem Blong, Bus Meluncur 60 Meter |
![]() |
---|
Kata Korban Selamat Kecelakaan Maut di Bantul, Bus Seperti Melaju 100 Km/Jam, Hanya Bisa Pasrah |
![]() |
---|
Kondisi Bus Maut yang Tewaskan 3 Warga Soloraya di Bantul, Uji KIR Kadaluarsa, Terakhir April 2019 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.