Amalan yang Banyak Dilakukan Rasulullah SAW di Bulan Syaban, Ini Keistimewaan Bagi yang Menjalankan
Amalan Bulan Syaban yang bisa muslim lakukan, agar lebih dekat dengan Allah SWT.
Penulis: Content Writer Tribun Solo | Editor: Naufal Hanif Putra Aji
TRIBUNSOLO.COM – Bulan Sya'ban 1445 Hijriah jatuh pada Minggu 11 februari 2024.
Bulan ini bisa dimanfaatkan umat muslim untuk berlomba melakukan kebaikan sebelum masuk bulan Ramadhan.
Baca juga: Doa Setelah Shalat Dhuha Agar Diberikan Kelancaran Berbicara saat Presentasi, Ada Tulisan Latinnya
Ustaz Adi Hidayat menjelaskan Rasulullah SAW memberikan satu isyarat kepada umat muslim, sebelum sampai ke Ramadhan harus sesegera mungkin mencari bekal yang bisa menguatkan ruh, memberikan tenaga, serta kekuataan.
"Sehingga ketika sampai di Bulan Ramadhan, kita bisa semangat beraktivitas memanfaatkan siang dan malam untuk beribadah seperti khatam Quran dan ibadah lainnya," ujar Adi Hidayat dikutip dari kanal youtube Adi Hidayat Official.
Bulan Sya'ban dianggap sebagai waktu yang tepat membiasakan diri memperbanyak ibadah, Ustadz Adi Hidayat mengatakan hal itu sebagai persiapan menuju bulan suci Ramadhan.
Orang-orang yang tidak punya persiapan sejak Sya'ban, akan merasakan hal yang berbeda saat masuk bulan Ramadhan, misalnya tampak lemas saat berpuasa karena tidak punya gairah untuk meningkatkan ibadah.
Diriwayatkan oleh Sahabat Usamah bin Zaid, saat masuk bulan Sya'ban Nabi Muhammad memiliki kebiasaan meningkatkan amalan.
"Amalan yang spesifik banyak dikerjakan Nabi SAW itu ternyata puasa," ungkapnya.
Banyak sahabat yang heran lanjut Adi Hidayat, karena di Bulan Rajab sudah berpuasa, namun di Bulan Syaban Rasulullah SAW melakukan puasa yang lebih banyak lagi.
“Lalu sahabat pun mengkonfirmasi tentang kebiasaan puasa Rasulullah SAW di Bulan Syaban, kemudian Rasulullah SAW menjawab, Bulan Syaban itu agung tidak seperti yang kamu bayangkan, Syaban juga punya keistimewaan,” terang Ustadz Adi Hidayat. Hal yang membuat bulan Sya'ban istimewa adalah amal-amal yang dikerjakan langsung dilaporkan, disampaikan, diangkat kepada Allah SWT.
"Allah maha mengetahui, tanpa dilaporkan pun sebetulnya segala amal kita sudah tahu, tapi ini ingin menunjukkan satu keistimewaan bagaimana malaikat melaporkan amal ibadah kita langsung kepada Allah ditu suatu kebanggaan,” terang Ustadz Adi Hidayat. Ia menambahkan, Nabi Muhammad sangat menginginkan ketika amalnya diangkat ia sedang dalam keadaan berpuasa.
Hikmah berpuasa, umat muslim akan terbiasa menjaga dua hal.
Yang pertama dikatakan Ustadz Adi Hidayat adalah menjaga amal shaleh agar konsisten ditingkatkan.
"Karena saat puasa, kita akan senang baca Alquran, senang sedekah, itu sudah otomatis," ujarnya.
Yang kedua, menjaga diri agar terhindar dari perilaku buruk.
Doa agar Terbebas dari Utang, Baca di 3 Waktu Mustajab Selama Ramadhan Berikut |
![]() |
---|
Doa Diberi Rezeki Berlimpah di Bulan Ramadhan 2025, Bisa Diamalkan di 8 Waktu Mustajab Berikut Ini |
![]() |
---|
25 Ucapan Isra Mi'raj yang Menyentuh dan Penuh Makna, Bisa Dibagikan ke Kerabat dan Teman |
![]() |
---|
Kumpulan 30 Ucapan Selamat Hari Raya Idul Fitri 2024, Cocok Dibagikan ke Keluarga atau Sahabat |
![]() |
---|
Bacaan Niat Puasa Kafarat, Lengkap dengan Penyebab dan Tata Cara Pelaksanaannya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.