PENYEBAB Puluhan Siswa SMK Muhammadiyah 3 Gemolong Keracunan, Diduga karena Arem-arem 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto

TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Pelajar SMK Muhammadiyah 3 Gemolong keracunan massal dan dilarikan ke Rumah Sakit di Kecamatan Gemolong, Kabupaten Sragen, Senin (12/2/2024).

Korban diduga keracunan setelah memakan makanan ringan dari acara pengajian di sekolahnya.

Dokter Jaga IGD RSUD dr Soeratno Gemolong, Listiadi mengatakan, ada 6 pelajar keracunan yang dilarikan ke RSUD dr Soeratno Gemolong, Senin (12/2/2024) siang.

"Saya jaga siang, tadi ada 6 siswa SMK Muhammadiyah 3 Gemolong, datang ke sini, mereka keracunan," kata Listiadi.

Listiadi mengatakan, berdasarkan hasil wawancara dan pemeriksaan, mereka merasakan mual, pusing, muntah, serta nyeri perut setelah menyantap hindangan arem-arem saat acara pengajian di sekolahnya.

Ia mengatakan setelah menerima 6 pelajar itu, kemudian dilakukan pertolongan pertama di IGD RSUD dr Soeratno Gemolong.

"Pada waktu datang, mereka diperiksa dan diberikan pertolongan pertama dan Alhamdulillah kondisinya sudah membaik dan diizinkan pulang," ucap dia.

Baca juga: KRONOLOGI Puluhan Siswa SMK Muhammadiyah 3 Gemolong Keracunan, Mual dan Muntah Setelah Makan Snack

Berdasarkan informasi yang dihimpun TribunSolo.com, berikut daftar nama korban keracunan di SMK Muhammadiyah 3 Gemolong, Kabupaten Sragen:

UKS SMK Muhammadiyah 3 Gemolong:

1. Nama : Ny. Sutiyem (44)
Alamat : Ds. Genengduwur
kondisi sadar mengalami pusing

2. Nama : Ny. Istini (40)
Alamat : Bulu, Ds. Doyong
kondisi sadar mengalami mual

3. Nama : Tn. Andrianto (46)
Alamat : Kec. Andong, Kab. Boyolali
kondisi sadar mengalami pusing, perut terasa panas

Puskesmas Gemolong:

1. Nama : Sdri. Widha Setyaningsih (18)
Alamat : Ds. Sambirembe, Kec. Kalijambe
Kondisi sadar mengalami pusing, mual