Aksi Penembakan di Klaten
Pelaku Penembakan di Klaten Tak Tahu, Rekan Ambil Senjata di Dashboard Motor, Tembak Korban 3 Kali
D, pelaku penembakan di Klaten, tidak tahu bila senjata airsoft gun yang digunakannya untuk menembak korban berinisial S diambil rekannya.
Penulis: Zharfan Muhana | Editor: Adi Surya Samodra
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Zharfan Muhana
TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - D, pelaku penembakan di Klaten, tidak tahu bila senjata airsoft gun yang digunakannya untuk menembak korban berinisial S diambil salah seorang rekannya.
Senjata berpeluru gotri itu sudah disimpan olehnya di dashboard sepeda motor.
"Saya tidak tahu pelaku kedua membawa softgun pertamanya," jelas dia di Mapolres Klaten, Selasa (20/2/2024).
Baca juga: Diburu Polisi, Rekan D Pelaku Penembakan di Klaten, Sempat Lepaskan 3 Kali Tembakan ke Korban
Rekan 'D' melepaskan tembakan ke korban sebanyak 3 kali.
Korban coba menyelamatkan diri lewat persawahan.
"Terus saat dibawa ke tengah sawah baru dikasih tahu," tambahnya.
Tidak Suka Dengan Korban
Sebelumnya, D, pria 25 tahun menjadi salah seorang pelaku penembakan di Klaten yang terjadi pada 16 Februari 2024.
Dengan senjata airsoft gun, dirinya melukai korban berinisial S di area pesawahan Desa Trotok, Kecamatan Wedi, Kabupaten Klaten.
Sebanyak 3 tembakan dilepaskan D dari jarak 5 meter dengan mengarahkannya ke tubuh korban.
D, untuk diketahui, merupakan pimpinan kelompok Wis Men Cuex (WMC).
Kelompok itu beranggotakan 12 orang asal Klaten.
Baca juga: Jarak 5 Meter, Pelaku Penembakan di Klaten Lepas 6 Tembakan, Korban Selamatkan Diri Lewat Sawah
D mengaku melakukan aksi penembakan itu karena merasa tersinggung dengan korban.
Pasalnya, korban memakai kaos Gaza yang merupakan geng.
Korban sendiri awalnya mengaku tidak ikuti geng, dan membeli kaos lewat online Rp 70 ribu.
"Saya tidak suka dengan korban," ujar D.
D sempat memukul korban saat S mendatanginya dan teman-temannya yang sedang mengonsumsi minuman keras di kawasan Wedi pada 15 Februari 2024.
Mereka sempat dilerai hingga berujung permintaan bertemu di kemudian hari.
Di pertemuan itu, D menembak korban sebanyak 3 kali.
Alasan lain, dikarenakan dahulu teman D pernah di keroyok rombongan korban.
"Jadi ingin balas dendam," ucapnya.
(*)
Sosok D, Pelaku Penembakan di Klaten, Residivis yang Keluar Penjara 2021 |
![]() |
---|
'Saya Tidak Suka Dengan Korban', Pengakuan 'D', Pelaku Penembakan di Klaten |
![]() |
---|
Diburu Polisi, Rekan 'D' Pelaku Penembakan di Klaten, Sempat Lepaskan 3 Kali Tembakan ke Korban |
![]() |
---|
Tembak Warga Bayat, 'D' Pelaku Penembakan di Klaten Terancam 7 Tahun Penjara |
![]() |
---|
Jarak 5 Meter, Pelaku Penembakan di Klaten Lepas 6 Tembakan, Korban Selamatkan Diri Lewat Sawah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.