Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Pemilu 2024

Sindir Siapa? Nusron Wahid Sebut Ada Parpol Mau Gabung Prabowo-Gibran Tapi Punya Aturan Main Sendiri

Kata Nusron Wahid, parpol itu mengajukan aturan main sendiri yang tak mampu disanggupi Prabowo-Gibran.

Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
(KOMPAS.com/ADHYASTA DIRGANTARA)
Sekretaris TKN Prabowo-Gibran, Nusron Wahid dalam jumpa pers di Sekber Relawan Prabowo-Gibran, Slipi, Jakarta, Jumat (17/11/2023). 

TRIBUNSOLO.COM, JAKARTA - Sekretaris TKN calon presiden dan wakil presiden Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Nusron Wahid menyinggung adanya partai politik (parpol) yang bersedia bergabung ke dalam pemerintahan Prabowo-Gibran, namun mengajukan syarat tidak masuk akal.

Kata Nusron Wahid, parpol itu mengajukan aturan main sendiri yang tak mampu disanggupi Prabowo-Gibran.

Nusron Wahid mengungkapkan hal tersebut saat menanggapi perkembangan lobi politik Prabowo-Gibran yang berencana mengajak masuk parpol dari kubu Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) dan kubu Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

Baca juga: Misteri Peneror Caleg PAN Wonogiri, Matikan Meteran Listrik Rumah Paman, Innova Dibaret Koin

Awalnya, Nusron menjelaskan saat ini situasi perpolitikan Indonesia telah memasuki ke dalam tahapan rekonsiliasi. 

Sebab kubunya memilih mengedepankan komunikasi, alih-alih pertandingan lanjutan.

"Karena dalam politik itu ada saatnya bertanding dan saatnya bertanding, masa pertandingan terus menerus? kasihan wartawan yang meliput kalau pertandingan terus-menerus. Harus ada saat bersanding," kata Nusron kepada wartawan di Media Center Prabowo-Gibran, Jakarta, Rabu (21/2/2024).

Nusron pun mengajak semua pihak untuk bisa bersatu dalam membangun bangsa.

TKN Prabowo-Gibran juga mengajak semua pihak yang bersebarangan bisa bersatu.

Baca juga: Mobil Caleg DPRD Wonogiri dari PAN Kena Teror, Dicoret Pakai Spidol Hingga Bodi Lecet Gegara Koin

"Ini momen komunikasi untuk bersanding mana yang bisa diajak sanding yuk kita sanding bersama, mana yang enggak mau bersanding yaudah sana di luar, itu politik," lanjutnya.

Nusron lantas menyindir ada parpol yang mau diajak bersanding tetapi mengajukan aturan main sendiri. 

Menurutnya, siapapun parpol yang diajak bergabung semestinya mengikuti aturan dari kubu Prabowo-Gibran.

"Namanya orang diajak bersanding yg diajak itu ya ikutin aturan main yang mengajak. Jangan yang diajak itu menentukan aturan main yang mengajak. Wong kamu kan diundang masuk ke rumah sini, masa diundang mau mengatur rumah kita, ya nggak bisa dong," pungkasnya.

(*)


 

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved