Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Solo

'Saya Nggak Pamitan', Kata Gibran saat Refleksi 3 Tahun Kepemimpinan Gibran-Teguh di Balai Kota Solo

Gibran menegaskan tidak pamitan dan akan terus kawal pembangunan di Kota Bengawan di hadapan undangan acara refleksi kepemimpinan. 

Penulis: Andreas Chris Febrianto | Editor: Adi Surya Samodra
TribunSolo.com / Andreas Chris
Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka saat sesi foto bersama di acara Refleksi 3 Tahun Kepemimpinan Gibran dan Teguh di Pendopo Balai Kota Solo, Rabu (28/2/2024). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Andreas Chris Febrianto Nugroho

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka dan Wakil Wali Kota Solo, Teguh Prakosa menegaskan tidak pamitan dan akan terus kawal pembangunan di Kota Bengawan di hadapan undangan acara refleksi kepemimpinan. 

Gibran dalam acara tersebut juga meminta maaf atas sejumlah proyek yang ada dalam 17 program prioritas yang masih belum selesai sampai hari ini.

Tak hanya itu saja, Gibran juga meminta maaf atas terjadinya sejumlah titik macet di Kota Solo akibat gencarnya pembangunan infrastruktur.

"Dan saya mohon maaf itu jadi titik kemacetan baru. Tapi sekali lagi kalau manot joglo sudah selesai dan Viaduk sudah dilebarkan saya yakin nanti masalah macet akan terselesaikan," ujar Gibran dalam tanggapannya di acara Refleksi 3 Tahun Kepemimpinan Gibran dan Teguh di Pendopo Balai Kota Solo, Rabu (28/2/2024) sore.

Baca juga: Kala Prabowo Terima Pangkat Jenderal Kehormatan, Gibran Fokus Cek Revitalisasi Keraton Solo

Namun demikian, Gibran menegaskan kemacetan tersebut tidak berdampak negatif karena bisa membawa berkah bagi masyarakat Solo.

"Oh maaf, macet tidak akan terselesaikan, macet terus. Dan seperti yang disampaikan pak moderator tadi, ini macet, macet yang baik. Macet yang membawa berkah, kita nggak mau Solo sepi-sepi," ucap dia.

"Kita pingin semuanya rame, kita pingin semuanya kecipratan berkah yang ada di sini. Yang punya hotel, yang punya restoran, yang punya wedangan, yang punya ojek semuanya bisa dapat berkah dari kemacetan," sambungnya.

Tak sampai di situ saja, Gibran juga meminta maaf lantaran saat masa jabatannya sebagai Wali Kota Solo berakhir di tahun ini.

Di sisi lain sejumlah proyek dalam 17 program prioritas ada yang belum rampung.

"Karena sekali lagi saya dan pak Teguh periodenya tidak sampai 5 tahun, mungkin nanti selesai sebelum pilkada. Pilkada mungkin nanti diajukan September. Mungkin sebelum itu kami sudah purna tugas," kata dia.

Baca juga: TKN Sebut Penyusunan Kabinet Prabowo-Gibran Ada di Tangan Prabowo Subianto, Bukan Jokowi

Tetapi ia memastikan bahwa semua proyek yang belum rampung tidak akan mangkrak ketika dipimpin Wali Kota selanjutnya.

"Tapi kami pastikan semua baik itu dari APBD, APBD, dari CSR sekalipun yang namanya PKS, MoU sudah terkunci. Jadi nanti semuanya akan on progress sesuai timeline yang ada. Dan sekali lagi saya mohon maaf jika ada proyek yang belum terselesaikan, saya yakin nanti akan diselesaikan wali kota selanjutnya. Ataupun ada kemacetan saya mohon maaf sekali," tegas dia.

"Gitu nggeh bapak ibu, sekali lagi saya mohon maaf ada beberapa proyek yang belum terselesaikan tapi akan saya kejar semuanya di tahun ini. Insyaallah 2025 wali kota selanjutnya tinggal meresmikan. Ini insya Allah proyek-proyek yang impact full yang memberikan multi effect UMKM dan lain-lain,".

"Sekali lagi saya berterima kasih atas pasukan-masukannya para tokoh-tokoh. Sekali lagi saya mohon maaf bila ada dua lokasi belum terselesaikan tapi secara hukum sudah akan terselesaikan semuanya nanti kalau sudah clear and clean tinggal bangun," tambahnya.

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved