Pemilu 2024
Gibran Rahasiakan Kandidat Menkeu, Minta Tanya ke Prabowo, Sri Mulyani Berpeluang Tak Masuk
Sosok Sri Mulyani berpotensi tidak masuk dalam kabinet pemerintahan Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka.
Penulis: Andreas Chris Febrianto | Editor: Adi Surya Samodra
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Andreas Chris Febrianto Nugroho
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Sosok Sri Mulyani berpotensi tidak masuk dalam kabinet pemerintahan Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka.
Potensi tersebut mencuat setelah media asing, Bloomberg menyebut Prabowo saat ini tengah mempertimbangkan sosok yang memiliki latar belakang bankir untuk mengisi posisi menteri keuangan di era pemerintahanya.
Prabowo konon tengah mempertimbangkan empat nama.
Diantaranya, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Kartika Wirjoatmodjo, Ketua Dewan Komisaris OJK Mahendra Siregar dan Direktur Utama PT Bank Negara Indonesia Royke Tumilaar, dikutip dari Kompas.com
Kemunculan tidak masuknya nama Sri Mulyani dalam kabinet Prabowo - Gibran turut menjadi sorotan.
Baca juga: Sudah Ada Simulasi Makan Siang Gratis di Tangerang, Solo Kapan? Ini Jawaban Gibran
Baca juga: Nasib Raihan Suara T, Guru PPPK Karanganyar yang Divonis 4 Bulan Kurungan, di Pileg 2024
Terlebih, Sri Mulyani menjadi sosok yang tak tergantikan di era pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Gibran pun tidak berkomentar banyak terkait kemunculan peluang tidak masuknya Sri Mulyani dalam kabinet era pemerintahnya dengan Prabowo.
Menurut Gibran, itu lebih baik ditanyakan langsung kepada Prabowo.
"Ya tanyakan ke pak Prabowo," kata Gibran.
Lebih lanjut saat ditanya siapakah nantinya yang menduduki jabatan Menkeu, Gibran tak mau mengungkapnya.
"Rahasia," pungkas Gibran.
Kata TKN
Sementara itu, Anggota Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Drajad Wibowo mengatakan Sri Mulyani berpeluang besar tidak masuk dalam kandidat Menteri Keuangan kabinet Prabowo-Gibran.
Menurut Drajad, itu tidak lepas karena Prabowo dan Sri Mulyani memiliki pandangan yang berbeda soal ekonomi dan beberapa lainnya.
Drajad menambahkan posisi Menteri Keuangan akan jatuh kepada sosok atau tokoh lain yang dianggap mampu mengemban tugas dan jabatan tersebut.
"Tapi kalau saya sebagai ekonom membaca dan melihat, memang chemistry Pak Prabowo dengan Mba Ani (sapaan akrab Sri Mulyani) enggak jalan," ujarnya, pada 19 Februari 2024 dikutip dari Wartakota.
(*)
Gibran Menyambut Bergabungnya PKS di Koalisi Pemerintah, Soal PDIP Tunggu Keputusan Prabowo |
![]() |
---|
Gagal Dilantik, Caleg dari PDIP Datangi Kantor KPU Lagi dan Minta Tunda Pelantikan DPRD Karanganyar |
![]() |
---|
Anggota DPRD Boyolali Periode 2024-2029 Dilantik, Susetya Kusuma Jadi Ketua Sementara |
![]() |
---|
Jalan Tarso dan Teguh di Pilkada Wonogiri Jateng Makin Terbuka, Golkar Beri Rekomendasi |
![]() |
---|
Blak-blakan Teguh Prakosa Bicara Soal Koalisi di Solo Jateng: Sebut Masih Cair, Bisa Berubah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.