Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Karanganyar

Ketua Demokrat Jateng Siap Ikut Pilkada 2024, Sebut Diminta Masyarakat Karanganyar untuk Maju Bupati

Tekad Rinto maju mencalonkan Calon Bupati (Cabup) di Pikada serentak ini karena dorongan dari masyarakat Kabupaten Karanganyar.

Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Rifatun Nadhiroh
Istimewa
Ketua DPD Partai Demokrat Jawa Tengah, Rinto Subekti. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto

TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR -  Ketua DPD Partai Demokrat Jawa Tengah, sekaligus Caleg DPR RI dapil Jateng IV, Rinto Subekti siap maju bertarung dalam Pilkada Karanganyar 2024.

Tekad Rinto maju mencalonkan Calon Bupati (Cabup) di Pikada serentak ini karena dorongan dari masyarakat Kabupaten Karanganyar.

Hal tersebut disampaikan, Rinto saat ditemui awak wartawan, Selasa (5/3/2024).

"Saya sudah deklarasi maju, dan di Pilkada 2024, dan hingga saat ini saya tetap konstisten bahwa tidak ada perubahan saya tetap maju sebagai Bupati Karanganyar," kata Rinto.

Baca juga: Dapat 5 Kursi DPRD Karanganyar di Pileg 2024, Demokrat: Hasilnya Diluar Dugaan

Dia mengatakan, tekadnya maju sebagai kepala daerah Karanganyar di pilkada 2024 karena adanya dukungan dari masyarakat Kabupaten Karanganyar.

Bahkan, ia mengaku, masyarakat meminta dirinya maju di Pilbup Karanganyar ketimbang nyaleg DPR RI di Pemilu 2024 lalu.

"Justru mereka berharap saya tidak maju DPR dan fokus maju Bupati Karanganyar, " kata dia.

Dia mengatakan, meskipun begitu, pihaknya masih menunggu perintah Ketua MPP Partai Demokrat SBY soal Cabup Karanganyar dari Demokrat.

Ia mengatakan, akan melakukan penjajakan atau komunikasi dengan partai lain dalam menbahas Pilbup Karanganyar setelah penetapan Pileg 2024.

Baca juga: MK Tegaskan Jadwal Pilkada 2024 Tidak Boleh Diubah, Ini Tanggapan Pengurus Parpol

"Saya melakukan penjajakan setelah penetapan sehingga saat ini saya belum berani penjajakan dengan seluruh partai," ungkap dia.

"Buat saya semua partai sama saja. Yang terpenting satu misi yaitu membangun Kabupaten Karanganyar," pungkasnya.

Ilyas, Anak Juliyatmono Maju Pilkada 2024

Sementara itu, Ketua DPD II Partai Golkar Karanganyar, Ilyas Akbar Almadani telah resmi diusung sebagai calon bupati dalam Pilkada 2024 nanti.

Keputusan mengusung putra Bupati Karanganyar Juliyatmono itu berdasarkan dari keputusan hasil rapat kerja dan rapat pimpinan daerah (Rapimda) Partai Golkar Karanganyar yang dilaksanakan secara terbuka di lapangan Desa Kemuning Kecamatan Ngargoyoso, Sabtu (29/10/2022).

Dalam gelaran Rapimda yang digelar di Desa Kemuning, Kecamatan Ngargoyoso Kabupaten Karanganyar, ini AW. Mulyadi selaku pemimpin rapat tersebut, juga mengusulkan Juliyatmono, yang juga bupati Karanganyar sebagai calon anggota legislatif (Caleg) DPR RI melalui daerah pemilihan IV.

Caleg DPRD Jawa Tengah dapil VI pemilihan VI yang meliputi Wonogiri, Karanganyar dan Sragen, DPD Golkar Karanganyar mengusulkan Bondan Bimo Aji sebagai caleg DPRD Provinsi, serta mendukung ketua umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto sebagai calon presiden.

Bendahara Partai Golkar Karanganyar, Sari Widodo mengatakan, keputusan dukungan dan usulan tersebut langsung diserahkan kepada Ilyas Akbar Almadani selaku penerima mandat.

"Kita instruksikan kepada seluruh kader Partai Golkar untuk melaksanakan dan mengamankan hasil Rapimda ini," kata Sari kepada TribunSolo.com, Sabtu (29/10/2022).

Sari berpesan kepada Ilyas untuk segera mempersiapkan diri setelah ia diusung sebagai Cabup dari hasil Rapimda di Lapangan Desa Kemuning, Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar.

Baca juga: Dukungan Prabowo-Gibran di Karanganyar, Koordinator Ilyas Akbar : Relawan Terbentuk di Desa-desa 

Dia menuturkan, persiapan-persiapan dilakukan sebagai melaksanakan keputusan dan mandat daei Rapimda tersebut.

"Teruntuk Ilyas Akbar Almadani juga harus melakukan persiapan khusus untuk melaksanakan keputusan partai yang mengusung sebagai calon bupati Karanganyar," ujar Sari.

Terpisah, sekretaris DPD I Partai Golkar Jawa Tengah, Juliyatmono menjelaskan, untuk memutuskan calon bupati yang akan bertarung dalam Pilkada mendatang, harus melalui mekanisme Rapimda.

Dia mengatakan semua pihak yang diusung dari hasil Rapimda diharapkan dapat bersiap diri lebih dini .

"Keputusan melalui Rapimda ini akan lebih kuat dan legitimate, ini amanah organisasi. Semua harus bergerak, calon juga harus menyiapkan diri dengan berbagai ide dan gagasannya,"papar Juliyatmono 

(*)

 
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved