Berita Sragen
Polisi Tembak Kaki Pencuri Dinamo Mesin Pompa Air di Sragen, Mencoba Melarikan Diri Saat Ditangkap
Aksi kedua pelaku terungkap kala mencuri dinamo mesin pompa air di PWS yang ada di wilayah Kecamatan Karangmalang.
Penulis: Septiana Ayu Lestari | Editor: Reza Dwi Wijayanti
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari
TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Polisi terpaksa menembak kaki seorang pencuri dinamo mesin pompa air PWS di Kabupaten Sragen karena mencoba melarikan diri saat ditangkap.
Pelaku pencurian itu bernama Abdul Manan (34) warga Desa/Kecamatan Sambungmacan, Kabupaten Sragen.
Abdul Manan bersama seorang temannya, yakni Suparyono (60) telah mencuri dinamo mesin pompa air PWS di 18 lokasi di Kabupaten Sragen dan Kabupaten Karanganyar.
Saat dihadirkan di Mapolres Sragen, Abdul Manan nampak berjalan pincang.
Baca juga: Pengakuan Pencuri Dinamo Mesin Pompa Air di Sragen: Beraksi di 16 Lokasi, Dijual Belasan Juta
Sementara kaki kanannya masih diperban, usai ditembak polisi.
Kapolres Sragen, AKBP Jamal Alam melalui Kasat Reskrim Polres Sragen, AKP Wikan Sri Kadiyono membenarkan hal tersebut.
"Kemarin sedikit ada perlawanan, sehingga dari kami petugas melakukan tindakan tegas dan terukur," ujarnya kepada TribunSolo.com.
"Waktu mau ditangkap mau melarikan diri (kakinya ditembak)," tambahnya.
Aksi kedua pelaku terungkap kala mencuri dinamo mesin pompa air di PWS yang ada di wilayah Kecamatan Karangmalang.
Lalu, warga pun curiga dengan keberadaan kedua orang tersebut.
Polisi pun menangkap kedua pelaku saat di rumah mereka masing-masing di Kecamatan Sambungmacan.
"Ditangkap di wilayah Sambungmacan, tidak sedang beraksi, di rumah masing-masing di Sambungmacan," terangnya.
Baca juga: Kaki Mariyo, Pendukung Prabowo-Gibran, Sempat Bengkak Saat Tunaikan Nazar Jalan Kaki Sragen-Jakarta
Atas perbuatan keduanya, masing-masing rumah PWS mengalami kerugian sekitar Rp 35.000.000.
Sementara itu, mesin dinamo itu dijual kedua pelaku ke wilayah Jawa Timur dan Pantura dengan rentang harga Rp 15.000.000 hingga Rp 20.000.000.
"Untuk penadah kita kembangkan, untuk cari barang bukti yang belum ditemukan, termasuk mencari penadah," pungkasnya.
(*)
Kecelakaan Maut Motor vs Truk Terjadi di Ngarum Sragen, Satu Orang Meninggal Dunia |
![]() |
---|
Dapur Rumah Warga Sragen Terbakar, Api Tak Merembet Berkat Teriakan Minta Tolong Tetangga |
![]() |
---|
Ditinggal Pergi Belanja, Dapur Rumah Warga Desa Mojorejo Sragen Ludes Terbakar |
![]() |
---|
Sosok KA, Pak Ogah di Sragen yang Diamankan Polisi, Disebut Suka Memaksa Minta uang |
![]() |
---|
Viral Perempuan Naik Motor Lawan Arah dan Tak Pakai Helm di Sragen, Polisi Sebut Ada Faktor Sengaja |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.