Pemilu 2024
Tak Lagi Kuasai Separuh Lebih Kursi Dewan, PDIP Solo Tak Percaya Diri Usung Calon Wali Kota Sendiri
Diketahui, PDI Perjuangan hanya bisa meraup 20 dari total 45 kursi DPRD Kota Solo pada Pileg 2024 ini.
Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Vincentius Jyestha Candraditya
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ahmad Syarifudin
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Wakil Wali Kota Teguh Prakosa menjelaskan DPC PDI Perjuangan Kota Solo bisa jadi tidak memiliki kepercayaan diri untuk mencalonkan sendiri bakal calon wali kota di Pilkada Solo 2024 mendatang.
Opsi menggaet partai lain untuk berkolaborasi pun kini dilirik.
Seperti telah diketahui, PDI Perjuangan hanya bisa meraup 20 dari total 45 kursi DPRD Kota Solo.
Berbeda dengan pemilu sebelumnya, dimana mereka mampu menguasai 30 kursi.
“Keyakinan dalam rangka kita maju itu, kalau kita hampir 62 persen itu kan Pemenangannya bisa dibaca di atas kertas, paling tidak sama dengan suara partai,” ungkap Teguh, saat ditemui di kantornya, Rabu (27/3/2024).
Meski dengan 20 kursi PDIP tetap bisa mencalonkan sendiri, kepercayaan dirinya tidak akan sebesar saat mereka menguasai 30 kursi.
Baca juga: Raih Suara Tertinggi di Survei Pilkada Solo, Teguh Prakosa Pilih Tunggu Rekomendasi PDIP
Baca juga: Survei Solo Raya Polling soal Calon Wali Kota Solo 2024, Nama Kaesang, Teguh dan Bhre Tiga Teratas
“Sekarang 20 itu kan baru 47-48 persen. Biarpun memenuhi syarat mencalonkan sendiri, tapi PD-nya tidak sama ketika kita punya 30 kursi,” jelasnya.
Menurutnya, tak menutup kemungkinan ada sosok dari tokoh nasional di partainya yang bakal diajukan dalam Pilkada Solo.
“Bisa saja DPR RI urun rembug,” terangnya.
Sebelumnya PDIP mengusung calonnya sendiri Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakosa.
Selebihnya partai lain tidak mengajukan calon melainkan hanya mendukung. Begitu juga pilkada sebelum-sebelumnya.
Bahkan saat mereka mengajukan Joko Widodo dan FX Hadi Rudyatmo memiliki perolehan suara mutlak.
“Berkoalisi bisa saja kalau calonnya disodorkan, bisa juga hanya mendukung. Kalau kemarin waktu Pak Jokowi yang kedua dan Pak Rudy, didukung oleh PAN dan PKS. Kekuatan kita jadi 91 persen,” jelasnya.
(*)
Gibran Menyambut Bergabungnya PKS di Koalisi Pemerintah, Soal PDIP Tunggu Keputusan Prabowo |
![]() |
---|
Gagal Dilantik, Caleg dari PDIP Datangi Kantor KPU Lagi dan Minta Tunda Pelantikan DPRD Karanganyar |
![]() |
---|
Anggota DPRD Boyolali Periode 2024-2029 Dilantik, Susetya Kusuma Jadi Ketua Sementara |
![]() |
---|
Jalan Tarso dan Teguh di Pilkada Wonogiri Jateng Makin Terbuka, Golkar Beri Rekomendasi |
![]() |
---|
Blak-blakan Teguh Prakosa Bicara Soal Koalisi di Solo Jateng: Sebut Masih Cair, Bisa Berubah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.