Pemilu 2024
Bos Jersey Wonogiri Mantap Nyabup Boyolali, Gerindra, PKB dan Golkar Berikan Tiket
Bos Regarsport, Jumariyanto mantap untuk ikut Pilkada Boyolali 2024. Dia mengaku terpanggil membangun Boyolali.
Penulis: Zharfan Muhana | Editor: Ryantono Puji Santoso
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Zharfan
TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI - Bos Regarsport bakal meramaikan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Boyolali.
Pemilik perusahaan Jersey asal Wonogiri itu pun optimis bisa mendepak Banteng dari kandangnya.
Untuk itu, Jumariyanto mulai melakukan lobi-lobi dengan pengurus partai non PDIP dan PKS hingga menggelar safari politiknya.
Seperti yang dilakukan, Kamis (9/5/2024).
Om Jum sapaannya menyambangi kantor Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar di Jalan Perintis Kemerdekaan Boyolali.
Selain bertemu pengurus dan kader Golkar, Om Jum juga bertemu ratusan relawan.
Selain menemui pengurus Golkar, Om Jum juga telah menjadwalkan safari politik ke DPC PKB dan Gerindra Boyolali.
Om Jum merasa terpanggil untuk melakukan perubahan di Boyolali.
Sehingga, dia bertekad hijrah dari Wonogiri ke Boyolali demi kemajuan Boyolali ke depan.
"Saya terpanggil karena pengabdian. Saya yakin Boyolali butuh perubahan," kata Om Jum.
Baca juga: Produksi Jersey Berkualitas, Regarsport Kirimkan Ribuan Paket Per Hari ke Berbagai Wilayah Indonesia
Dia mengaku terpanggil untuk maju di Pilkada Boyolali.
Panggilan untuk maju di Pilkada Boyolali ini tak bisa dia tolak.
Karena sejak awal, dia yang berkecimpung pada gerakan digital untuk misi pemberdayaan, merasa negara membutuhkan.
Sehingga, baginya tak ada batas lokasi atau batas wilayah kabupaten demi kemajuan negara.
"Ini bukan tentang saya, bukan tentang Boyolali. Next time ini lebih besar dari itu," ujarnya.
Syarat untuk bisa maju di Pilkada memang harus diusung oleh partai politik atau gabungan partai politik dengan 20 persen kursi dewan.
Om Jum pun sudah melakukan komunikasi dengan partai PKB dan Gerindra.
Jika dilihat peta politiknya, jika ketiga partai politik itu berkoalisi, hanya punya 10 kursi kekuatan di DPRD.
Jumlah itu jauh dari koalisi PDIP dengan PKS dengan 40 kursi.
Meski begitu, Om Jum tak gentar.
Pihak sudah mengukur semuanya.
Meski hanya 10 kursi di DPRD, atau 20 Persen kursi namun hasil perolehan suara tak meski linier dengan kursi dewan.
"Mungkin di awal 10 persen. Tapi kan kita iklim perubahan ini mungkin yang menyambut akan lebih jauh dari itu," tambahnya .
Om Jum pun optimis akan memperoleh tiket di Pilkada Boyolali.
"Insyaallah Golkar, PKB dan Gerindra sudah (pasti mengusung om Jum). Sudah ada pembicaraan ditingkat dewa. Sudah ada pembicaraan di tingkat dewa ," tambah Ketua DPD Golkar Fuadi. (*)
Gibran Menyambut Bergabungnya PKS di Koalisi Pemerintah, Soal PDIP Tunggu Keputusan Prabowo |
![]() |
---|
Gagal Dilantik, Caleg dari PDIP Datangi Kantor KPU Lagi dan Minta Tunda Pelantikan DPRD Karanganyar |
![]() |
---|
Anggota DPRD Boyolali Periode 2024-2029 Dilantik, Susetya Kusuma Jadi Ketua Sementara |
![]() |
---|
Jalan Tarso dan Teguh di Pilkada Wonogiri Jateng Makin Terbuka, Golkar Beri Rekomendasi |
![]() |
---|
Blak-blakan Teguh Prakosa Bicara Soal Koalisi di Solo Jateng: Sebut Masih Cair, Bisa Berubah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.