Ibadah Haji 2024
Smart Card Pemerintah Arab Saudi, Wamenag Ingatkan Tak Punya Visa Haji, Tidak Bisa Ada di Tanah Suci
Pemerintah Arab Saudi memberikan smart card kepada para jamaah calon haji, yang berangkat ibadah haji menggunakan visa haji.
Penulis: Zharfan Muhana | Editor: Adi Surya Samodra
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Zharfan Muhana
TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI - Pemerintah Arab Saudi memberikan smart card kepada para jamaah calon haji, yang berangkat ibadah haji menggunakan visa haji, Minggu (12/5/2024).
Wakil Menteri Agama RI, Saiful Rahmat Dasuki mengatakan hal ini dilakukan, guna mengurai kepadatan jamaah yang melaksanakan ibadah haji.
Dimana, pada tahun sebelumya terdapat kepadatan atau crowded saat di Arofah.
Seperti jamaah haji yang tidak dapat bus.
"Salah satu yang tahun ini insyaallah ada perbaikan, pemerintah Arab keluarkan smart card kepada jamaah haji secara resmi. Yang menggunakan visa haji," ujar Saiful.
Baca juga: Begini Reaksi Jemaah Haji Kloter Pertama Jateng Dapat Pelayanan Fast Track
Dijelaskan olehnya, bila hal ini pasti berpengaruh ke pelaksanaan puncak haji.
"Karena mereka yang tidak punya visa haji, dipastikan tidak bisa ada di tanah suci pada pelaksanaan ibadah haji tahun ini," kata dia.
"Dan itu mengurangi tingkat crowded di sana, Insyaallah bisa tertata," tambahnya.
Saiful juga mengatakan, Kepala kementerian agama (Kemenag) RI Yaqut Cholil Qoumas sebelumnya juga sudah melakukan pengecekan baik hotel, transportasi para jamaah haji.
"Semua sudah ditata dengan baik, kita berdoa mudah-mudahan ini bisa terlaksana dengan baik," pungkasnya.
(*)
Sujud Syukur Jemaah Haji Asal Wonogiri Jateng saat Pulang, 2 Jemaah Dipulangkan Lebih Cepat |
![]() |
---|
Info Haji 2024: 825 Jemaah Haji Asal Sukoharjo Jateng Telah Pulang, 2 Jemaah Meninggal di Tanah Suci |
![]() |
---|
Sempat Dirawat di Rumah Sakit Arab Saudi, Satu Jemaah Haji asal Bejen Karanganyar Jateng Meninggal |
![]() |
---|
Info Haji 2024: Tahun Ini Ada 459 Jemaah Haji Indonesia Wafat, Turun dari Tahun Lalu |
![]() |
---|
2 Jemaah Haji asal Karanganyar Jateng Belum Tiba di Indonesia, Masih Perawatan di RS Madinah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.