Kata PDIP Solo saat Pendaftaran Bacawali Tak Seramai Bacawawali Pilkada Solo 2024

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Andreas Chris Febrianto Nugroho

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Dari sejumlah partai yang membuka penjaringan bakal calon wali kota dan wakil wali kota (Cawali-Cawawali) Solo, PDIP masih menjadi partai yang memiliki daya tarik lebih.

Terbukti dari jumlah pendaftar, yang telah mengumpulkan berkas ke Sekretariat DPC PDIP Solo saat ini telah ada 10 orang.

Sementara untuk partai lain yang membuka pendaftaran seperti Gerindra, PSI maupun PKS masih jauh di bawah PDIP Solo.

Anggota Tim Penjaringan DPC PDIP Solo, Muchus Budi Rahayu mengungkapkan sampai hari kemarin setidaknya sudah ada 14 orang yang telah mengambil formulir pendaftaran bakal cawali-cawawali di kantor sekretariat DOC PDIP Solo di Pucangsawit, Jebres Solo.

Dari 14 orang tersebut setidaknya sudah ada 10 yang mengembalikan formulir sekaligus mengumpulkan berkas syarat pendaftaran cawali-cawawali.

Setidaknya ada 3 orang yang telah resmi mendaftar dalam penjaringan bakal Cawali dan 7 orang mendaftar sebagai bakal Cawawali.

Baca juga: Kondisi Pendaftaran PPS Pilkada 2024 di Sragen, KPU Sebut Beban Kerja Lebih Ringan Dibanding Pemilu

"Sudah ada 14 orang yang mengambil formulir pendaftaran dan sudah ada 10 yang mengembalikan. 3 pendaftar bakal calon wali kota dan 7 pendaftar bakal calon wakil wali kota," ungkap Muchus saat ditemui awak media di kantor DPC PDIP Solo, Minggu (12/5/2024).

Sementara dari semua pendaftar, baru putri Aria Bima, Raden Ajeng Ignasia Sukma Putri Maharani atau Riri Maharani dari kelompok perempuan yang mendaftarkan diri.

"Calon perempuan baru Sukma Putri Maharani," sambungnya.

Selain itu juga Muchus menerangkan bahwa dari kesepuluh calon tersebut ada dua orang yang ber-KTP luar Solo.

Dan salah satunya adalah Riri.

"Ada yang lain juga sebelumnya (KTP luar Solo) bakal calon wakil wali kota juga dari Jakarta juga," ucap dia.

"Jadi memang kami terbuka menerima siapapun yang berkehendak dan ada kemauan untuk menyatakan kesanggupannya sebagai bakal calon," tambahnya.

Baca juga: Modal Putri Aria Bima Mantap Ikuti Pilkada Solo 2024, Sering Terjun Ikut ke Dapil Sejak Kecil

Muchus menambahkan bahwa masih ada sejumlah orang yang mengkonfirmasi akan mendaftar dalam waktu dekat ini.

"Masih ada (yang daftar) kami sudah menerima informasi ada beberapa bakal calon yang akan mendaftar. Jadi kalau keseluruhan dari 14 orang yang telah mengambil formulir pendaftaran ada 4 bakal calon wali kota dan 10 bakal calon wakil wali kota," lanjutnya.

Dalam kesempatan yang sama, saat disinggung minat pendaftar bakal cawali yang terbilang lebih sedikit dari pada bakal cawawali.

Muchus menegaskan hal itu bukan suatu masalah.

Lebih lanjut menurutnya terkait banyak sedikitnya pendaftar baik cawali maupun cawawali dikembalikan kepada pihak pendaftar terkait kesanggupan masih-masing.

"Ya nggak papa (sedikit), kesanggupan masing-masing pendaftar. Semuanya kan mengukur kemampuan sendiri-sendiri. Kalau dibilang bakal wali kota minim ya enggak wong sudah ada 4 pendaftar," tegas dia.

"DPC juga masih banyak pilihan, nanti pasti ada lagi pendaftar (balon wali kota)," tambahnya.

Apalagi menurut Muchus, PDIP merupakan partai yang diminati.

Ia pun menegaskan masih akan ada lagi pendaftar yang bakal mendaftarkan diri dalam penjaringan yang dilajukan oleh partai berlambang banteng tersebut.

"Kita profesional. Seluruhnya kita terima, siapa yang sanggup," ucap dia.

"Jadi nggak ada prioritas. Jadi kami tetap nanti serahkan seluruhnya ke DPP," pungkasnya.

(*)