Gigi Ompong Jadi Ciri-ciri Pria Tewas Tertemper Kereta di Perbatasan Karanganyar-Boyolali Jateng

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto 

TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Seorang pria tewas tertemper kereta api Joglosemarkerto di Rel KA Petak perbatasan Karanganyar-Boyolali, Jalan Kadipiro - Kalioso Dukuh Wonoharjo, Desa Wonorejo, Kecamatan Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar, Selasa (4/6/2024).

Tidak diketahui identitasnya.

Itu karena saat kejadian tidak membawa kartu identitas di lokasi kejadian.

Meskipun demikian, terdapat ciri-ciri khusus dari tubuh korban.

Berdasarkan informasi yang dihimpun TribunSolo.com, tinggi badan korban diketahui 180 sentimeter dengan kulit berwarna sawo matang.

Baca juga: Kisah Misterius Tenggelamnya Nenek dan Cucu di Kolam Bekas Galian C Gondangrejo Karanganyar Jateng

Korban memiliki rambut hitam lurus, serta gigi atas depan atau seri ompong.

Selain itu, korban mengenakan kalung rantai silver, gelang rantai di tangan kiri serta kaus panjang putih abu-abu bertuliskan fans 66, celana dalam warna abu-abu merk orizio, celana jeans biru.

Lalu, korban juga mengenakan sendal jepit Swallow warna biru dan topi warna hitam NY

Kapolsek Gondangrejo, Iptu Subkhi mengatakan kejadian tersebut terjadi sekira pukul 05.30 WIB.

Baca juga: Identitas Pria Tewas Tertemper Kereta di Perbatasan Karanganyar-Boyolali Jateng Masih Abu-abu

"Seorang pria sedang jalan di pinggir jalan, lalu keserempet kereta dan terpental," kata Subkhi,  Selasa (4/6/2024).

Subkhi mengatakan korban terserempet kereta api Joglosemarkerto yang melintas.

Akibat kejadian tersebut, pria itu meninggal dunia di lokasi kejadian dan tubuhnya dibawa ke RSUD dr Moewardi Solo.

"Identitas korban belum terindentifikasi karena tidak ditemukan KTP atau identitas di sekitar lokasi  kejadian," ungkap dia.

(*)