Kebiasaan Ini Bisa Buat Jerawat di Wajah Muncul Secara Berulang, Ini Penjelasan Dokter JIH Solo

Kebiasaan bergadang ternyata bisa memicu jerawat secara berulang muncul. Selain itu, ada juga stress yang bisa memicu jerawat muncul.

Istimewa
Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin RS JIH Solo dr. Ayu Astrini, Sp. DVE, FINSDV, FAADV. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ahmad Syarifudin

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin RS JIH Solo dr. Ayu Astrini, Sp. DVE, FINSDV, FAADV menjelaskan beberapa faktor bisa memicu timbulnya jerawat secara berulang.

Di antaranya gaya hidup, hormon, hingga genetik.

Gaya hidup yang tidak sehat bisa memicu jerawat muncul dan terus berulang.

Terutama pola makan dan istirahat yang tidak dijaga.

Ia pun menyarankan untuk menghindari makanan yang mengandung zat yang bisa memicu jerawat.

“Makan makanan yang mengandung susu, gula, dan tepung-tepungan. Makanan lumayan sering. Walaupun susu dari tumbuhan itu tetap bisa memicu jerawat,” terangnya.

Bisa juga karena kondisi psikologis karena terbebani dengan pekerjaan atau masalah pribadi membuat jerawat muncul.

Atau bisa pula penggunaan makeup yang tidak sesuai dengan kondisi kulit.

“Stress fisik, stress pikiran bisa memicu timbulnya jerawat lagi. Penggunaan kosmetik juga memicu timbulnya makeup,” jelasnya.

Gaya hidup yang tidak sehat membuat kondisi hormon tidak stabil.

Baca juga: Apakah Bisa Menghilangkan Bekas Jerawat Dengan Microneedling? Ini Kata Dokter RS JIH Solo

Misalnya kebiasaan buruk seperti tidur larut malam.

“Sekarang banyak yang pola tidurnya kebalik mulai tidur jam 1 malam bangunnya siang. Itu menyebabkan hormon nggak stabil, nggak seimbang. Itu menyebabkan jerawat muncul lagi,” tuturnya.

Namun, jika seseorang sudah merasa memiliki gaya hidup sehat namun tetap mengalami jerawat berulang, patut dicurigai ada kondisi genetik, seperti endometriosis.

“Biasanya gampang timbul jerawat karena genetisnya. Mungkin hormonnya mens nggak teratur atau endometriosis. Itu bisa menyebabkan hormonnya naik turun sekali,” jelasnya.

Bisa juga seorang pasien mengidap PCOS (Polycystic Ovarian Syndrome) jika timbul jerawat berulang. Gangguan hormonal ini menyebabkan pembesaran ovarium dengan kista kecil di tepi luar.

“Kalau jerawat sering keluar bisa periksa kadar hormon. Kalau hubungan dengan obgyn, PCOS (Polycystic Ovarian Syndrome),” tuturnya.

Jika pasien mengalami kondisi semacam ini, ia perlu berobat ke Dokter spesialis Obstetri dan Ginekologi atau dikenal juga Obgyn agar dilakukan penanganan lebih lanjut.

“Biasanya ke obgyn dikasih obat hormon. Makan sudah benar semua tapi kok masih sering muncul sama ada gangguan mens, sebaiknya konsultasi ke dokter obgyn,” jelasnya. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved