Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Boyolali

Sandal Kuning Petunjuk Keberadaan Nenek 76 Tahun, Tewas Dalam Sumur 25 Meter di Boyolali Jateng

Warga Dukuh Ngargorejo, Desa Ngargosari, Kecamatan Ampel, Kabupaten Boyolali mendadak geger, Selasa (11/6/2024).

Penulis: Tri Widodo | Editor: Adi Surya Samodra
TribunSolo.com / Dok BPBD Boyolali
Proses evakuasi korban dari dalam sumur di Dukuh Ngargorejo, Desa Ngargosari, Kecamatan Ampel, Selasa (11/6/2024) 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tri Widodo 

TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI - Warga Dukuh Ngargorejo, Desa Ngargosari, Kecamatan Ampel, Kabupaten Boyolali mendadak geger, Selasa (11/6/2024).

Seorang nenek lanjut usia (lansia) berinisial PSI (76) ditemukan tewas di dalam sumur.

Muncul dugaan, korban sengaja menyeburkan diri ke dalam sumur tetangganya itu karena sudah bosan hidup.

Kerabat korban, Suyamto (62) menyebut tak mengetahui secara pasti detik-detik terceburnya korban.

Awalnya, sekira pukul 05.55 WIB, seperti biasa setiap pagi anak korban mendatangi rumah Korban.

Baca juga: Curi 10 Celana Seharga Total Rp6,8 Juta, Buruh Pabrik di Boyolali Jateng Terancam 5 Tahun Bui

Namun saat masuk ke dalam rumah, korban tak ada.

Keluarga kemudian melakukan pencarian dengan mendatangi rumah saudara dan kerabat.

Namun, keluarga tetap tak menemukan keberadaan korban.

"Kebetulan yang punya rumah di depan keluar, dan melihat ada sandal yang biasa dipakai korban," ujarnya.

Sepasang sandal warna kuning itu tergelak di sebelah sumur yang ada di depan rumahnya.

Benar saja, saat mengamati sumur itu, dia melihat sosok orang yang terapung di dalam sumur.

"Terus kita laporankan ke Polsek dan BPBD Boyolali," ujarnya.

Menurutnya korban sudah berusia lanjut.

"Memang dia itu menghendaki meninggal. Sebelumnya wes pasrah saya suruh golekke nggon awor bapak ibuk e (Mencarikan lokasi makam yang dekat dengan kuburan bapak dan ibunya)," tambahnya.

Baca juga: Penyebab Truk Muatan Pakan Sapi Masuk Jurang di Boyolali Jateng, Sopir Baru, Tak Kuasai Medan

Kepala Pelaksana harian (Kalakhar) BPBD Boyolali, Suratno, mengatakan Proses evakuasi korban berjalan lancar. 

Saat dievakuasi dari sumur sedalam 25 meter Korban dalam kondisi meninggal dunia.

"Korban berhasil dievakuasi sekira pukul 08.00. Dari hasil visum luar yang dilakukan dokter Puskesmas Ampel kematian korban karena terjatuh dan tenggelam di dalam sumur," jelasnya. 

Terdapat luka lecet dibagian lengan kiri dan lengan kanan serta jari - jari tangan kiri korban.

Setelah dilakukan pemeriksaan, korban kemudian diserahkan ke pihak keluarga.

"Pihak keluarga sudah menerima. Kejadian itu merupakan musibah serta tidak menuntut siapapun  dikemudian hari," pungkasnya.

(*)

Catatan Redaksi : Siapa saja yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.

 

 

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved