Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Bayi Meninggal di Sragen

Temuan Jasad Bayi di Dapur Rumah Warga Sragen Jateng, Kondisinya Memilukan: Leher Terjerat Kain

Jasad bayi ditemukan di Sragen. Jasad bayi tersebut ditemukan dalam kondisi tak wajar. Dia ditemukan meninggal terjerat kain.

Istimewa
Evakuasi bayi yang ditemukan meninggal di dapur rumah warga Desa Ngepringan, Kecamatan Jenar, Kabupaten Sragen. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari

TIRBUNSOLO.COM, SRAGEN - Jasad seorang bayi laki-laki ditemukan di kolong tempat penyimpanan kayu yang ada di dapur rumah warga Desa Ngepringan, Kecamatan Jenar, Kabupaten Sragen, Minggu (16/6/2024).

Kematian bayi malang itu diduga tidak wajar.

Karena tidak hanya ditemukan di tempat yang tidak wajar, jasad bayi itu juga awalnya terbungkus mantol plastik.

Bidan Desa, Yuyun Sulistyaningrum mengatakan selain itu, leher bayi malang itu juga telah dijerat kain celana.

"Bayinya ditemukan dibawah teratak dapur, jadi kalau dapur orang-orang desa kan ada terataknya untuk tempat kayu, disitu dibawahnya, dibungkus mantol plastik," katanya saat ditemui TribunSolo.com, Minggu (16/6/2024).

"Itu bungkusnya saya buka, posisi bayinya tengkurap dan sudah meninggal, leher kayak ada jiretan gitu, ternyata kain (celana) training, kelihatannya training ibunya mungkin," tambahnya.

Melihat kondisi jasad bayi itupun membuat Yuyun tidak tega.

Tanpa basa-basi, ia melepaskan jeratan kalin dari leher jasad bayi.

Baca juga: KONDISI Bayi Laki-laki yang Tewas di Sragen Jateng, Ditemukan di Kolong Penyimpanan Kayu

Karena tidak tega, Yuyun pun sempat menangisi bayi tersebut.

"Itu jeratannya kenceng banget, mungkin ada 4 sampai lima kali ubedan, kenceng banget, aku nggak tega, kok bisa gitu, langsung lemas saya," tambahnya.

Menurutnya, secara sekilas tidak ada luka yang ditemukan pada tubuh jasad bayi tidak berdosa itu.

Hanya saja, sebagian kepala jasad bayi sudah membiru, diduga efek dari jeratan di leher.

"Bayinya belum kaku mayat, kan kalau seperti itu ada prosesnya, tadi waktu di visum baru mulai kaku, tangan sebela kanan yang kaku," terangnya.

Yuyun pun memastika bayi tersebut meninggal saat sudah lahir, karena kondisi bayi masih segar. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved