Gerindra Solo Jateng Klaim Koalisi Non PDIP untuk Pilkada 2024 Terbentuk, PKS Membantah

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ahmad Syarifudin

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Ketua DPC Partai Gerindra Kota Solo Ardianto Kuswinarno mengklaim 6 partai di luar PDI Perjuangan telah sepakat membentuk koalisi di Pilkada Solo mendatang.

Sementata itu, Ketua DPD PKS Kota Solo Daryono membantah hal ini.

Partainya masih menjajaki dua kubu.

“Dikatakan sudah fix saya katakan belum. Belum ada MoU. Koalisi belum fix karena belum ada MoU. Kita prinsipnya siap berkoalisi tinggal kesepakatan harus disepakati bareng-bareng. Kita masih terbuka peluang dua-duanya,” ungkapnya saat dihubungi Selasa (2/6/2024).

Pihaknya memang sempat menghadiri pertemuan bersama 6 partai di luar PDI Perjuangan tersebut, Sabtu (22/6/2024).

PKS diwakili oleh Ketua Bappilu PKS Kota Solo Didik Hermawan dan Wakil Ketua DPRD Surakarta Fraksi PKS Sugeng Riyanto.

Namun, pihaknya perlu menggelar mekanisme di internal partai untuk menindaklanjuti hasil pertemuan tersebut.

“Pertemuan itu diwakili Pak Sugeng dan Pak Didik. Di PKS habis dari pertemuan dibahas di internal. Kalau dikatakan sudah ada kesepakatan, barangkali sudah ada hal-hal yang dianggap mengakomodasi PKS. Tapi dari kami harus membahas hasil keputusan itu,” terang Daryono.

Baca juga: Demi Tiket Calon Wali Kota Solo Jateng, Begini Jalan yang Ditempuh Sekar Tandjung

Sedangkan di kubu PDI Perjuangan pihaknya juga masih menjalin komunikasi.

Ia masih mencari titik temu untuk mencapai kesepakatan dalam membentuk koalisi.

“Ini kita di PDIP ada beberapa hal yang masih kita cari titik temunya. Masih menunggu beberapa poin kalau menurut kita oke kita ke salah satunya kalau belum ya kita masih tunggu dulu sampai beberapa hal yang kita minta dipenuhi,” tuturnya.

Sebelumnya, Ardianto menyebut koalisi 6 partai yang menduduki parlemen telah sepakat berkoalisi diantaranya Partai Gerindra, PSI, PAN, Partai Golkar, PKB, dan PKS.

“Kita sudah bagi tugas saya mengumpulkan semua partai untuk jadi satu. Gerindra, PSI, PAN, Golkar, PKB, PKS. Kami sudah merangkul semua. Pertemuan pertama sudah mendekati final satu frekuensi. Cuma kita masih butuh untuk pertemuan lagi,” tuturnya saat ditemui di kantornya, Senin (1/7/2024) lalu. (*)