Tragedi Tembok Ambrol di Mojosongo
Kisah Ayah dan Anak di Solo Jateng Meninggal Tertimpa Tembok, Heri Tewas saat Hendak Tolong Wagiyo
Kisah sedih datang dari ayah dan anak di Solo. Keduanya tewas tertimpa tembok lantaran longsor. Korban sudah dievakuasi.
Penulis: Andreas Chris Febrianto | Editor: Ryantono Puji Santoso
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Andreas Chris Febrianto Nugroho
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Heri Supriyono (40) warga Debegan, Kelurahan Mojosongo, Kecamatan Jebres, Solo jadi korban insiden tembok setinggi 10 meter roboh disertai longsor pada Kamis (4/7/2024) sore.
Tak hanya Heri, sang ayah, Wagiyo (74) juga menjadi korban timbunan longsor akibat tembok roboh tersebut.
Ketua Pos 2 SAR Kota Solo, Mulyadi BG menjelaskan bahwa dari keterangan saksi mata longsor bermula dari tembok yang roboh.
Saat kejadian, Wagiyo tengah mengasah pisau di dekat kandang ternak yang berdempetan langsung dengan tembok yang roboh tersebut.
Tiba-tiba suara gemuruh terdengar dari arah tembok tersebut dan langsung menimpa Wagiyo.
Heri yang tengah bersama 2 saksi mata di sekitar lokasi sontak berlari mencoba menyelamatkan sang ayah.
Namun nahas, Heri justru tak menyadari adanya longsor susulan saat tengah mencoba meyelamatkan ayahnya.
Akibatnya, Heri pun ikut menjadi korban timbunan longsor.
Baca juga: EVAKUASI Korban Tembok Ambrol dan Longsor di Mojosongo Jateng, Petugas Basarnas Pakai 2 Alat Berat
"Anaknya lari mau menolong ayahnya, lari mau masuk malah kena. Jadi dengar suara longsor anaknya langsung lari mau menolong tapi ternyata tertimbun longsoran," ujar Mulyadi saat ditemui di lokasi.
Saksi mata yang berada di lokasi pun langsung meminta pertolongan warga dan melaporkan kejadian tersebut kepada pihak berwajib.
Dibantu oleh warga, evakuasi sempat menggunakan alat manual. Dan membutuhkan waktu satu jam hingga Heri bisa dievakuasi.
"Anaknya tertimbun sudah di pinggir. Jadi sama warga sudah dievakuasi karena tidak terlalu tebal longsoran di sisi pinggir," tambahnya.
Namun nyawa Heri tak tertolong akibat kondisi yang dialaminya. Korban pun dikabarkan meninggal dunia saat dalam perjalanan ke rumah sakit dr Oen Kandang Sapi.
Sementara ayah Heri, Wagiyo ditemukan meninggal saat dievakuasi.
3 Update Kasus Tembok Ambrol di Solo Jateng : Pemilik Properti Tanggung Biaya Pendidikan Anak Korban |
![]() |
---|
Insiden Ayah & Anak Tewas Tertimpa Tembok di Solo Jateng Damai: Pemilik Rumah Tanggung Jawab |
![]() |
---|
Akhir Kasus Robohnya Tembok Talud yang Tewaskan 2 Orang di Solo Jateng, Kedua Pihak Sepakat Damai |
![]() |
---|
Warga Debegan Mojosongo Solo Jateng Diminta Tetap Waspada, Ada Potensi Longsor Susulan |
![]() |
---|
Babak Baru Tragedi Tembok Ambrol di Mojosongo Jateng, DPUPR Solo Cium Indikasi Kelalaian Pembangunan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.