Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Kuliner Solo

5 Kuliner Khas Solo Jawa Tengah yang Wajib Dicoba, Rasanya Unik dan Sulit Ditemui di Daerah Lain

Apa saja kuliner khas Kota Solo yang khas dan wajib dicicipi? Berikut TribunSolo.com rangkum daftarnya:

Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
ambar Purwaningrum/TribunSolo
Brambang asem 

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Bicara tentang Kota Solo, terkenal dengan wisata kebudayaan dan kulinernya.

Nah, ada beberapa pilihan kuliner khas Kota Solo yang wajib Tribuners coba jika berwisata di Kota Bengawan ini.

Ragam kuliner ini sulit dijumpai di daerah lain.

Baca juga: 2 Update Festival Kuliner Non-Halal di Solo Jateng yang Diprotes Ormas: Sponsor Mundur, Disekat Kain

Selain itu cita rasa aneka kuliner khas Kota Solo ini juga khas sehingga bikin Tribuners kangen plus ketagihan untuk mencobanya lagi.

Apa saja kuliner khas Kota Solo yang khas dan wajib dicicipi? Berikut TribunSolo.com rangkum daftarnya:

1. Pecel ndeso

Kuliner Pecel Ndeso di Alun-Alun kidul (Alkid) Surakarta, Rabu (15/3/2023).
Kuliner Pecel Ndeso di Alun-Alun kidul (Alkid) Surakarta, Rabu (15/3/2023). (TRIBUNSOLO.COM/Anang Ma'ruf)


 Kuliner satu ini mungkin sudah sering Anda santap di berbagai daerah. Namun demikian, pecel ndeso khas Solo memiliki daya tarik tersendiri. 

Berbeda dengan pecel-pecel di daerah lain, pecel khas Solo menggunakan nasi merah dan sambal wijen hitam. Perpaduan dua bahan ini membuat pecel ndeso selalu diburu banyak orang. 

Pecel disajikan dengan campuran berbagai sayuran seperti daun kenikir, daun pepaya, jantung pisang, kembang turi, hingga kecambah. 

Sayuran tersebut disiram dengan bumbu wijen hitam dan disantap bersama nasi merah serta panganan pendamping seperti peyek kacang atau kerupuk karak. 

Baca juga: 5 Rekomendasi Warung Sate Babi di Solo Jateng, Biasanya Ramai Dikunjungi di Jam Makan Siang

2. Cabuk Rambak

Cabuk rambak
Cabuk rambak (TribunWow.com/Maria N)

Mungkin Anda masih asing dengan kuliner khas Solo bernama cabuk rambak. Cabuk adalah saus yang terbuat dari wijen putih yang ditambahkan pada rambak atau kerupuk kulit sapi. 

Panganan ini disajikan dalam pincuk daun pisang yang di dalamnya berisikan potongan ketupat, rambak atau kerupuk karak dan saus cabuk. 

Rambak diganti dengan kerupuk nasi atau karak karena harga rambak yang mulai mahal. Satu porsi cabuk rambak tidak terlalu banyak sehingga pas disantap sebagai makanan selingan. 

Baca juga: 3 Kuliner di Sragen Jateng yang Terkenal Lezat, Ada Mie Ayam Ceker hingga Sate Ayam

3. Es kapal

Ilustrasi Es Kapal
Ilustrasi Es Kapal (TribunSolo.com)
Halaman
12
Sumber: Kontan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved