Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Pilkada Klaten 2024

3 Langkah PDIP Hadapi Pilkada 2024 di Klaten Jateng : Gemukkan Koalisi, Beri Posisi Cawabup

Langkah-langkah ini dilakukan demi tetap menjadikan Klaten kandang banteng dengan memenangkan Pilkada mendatang.

TribunSolo.com / Zharfan Muhana
PPP resmi bekerjasama dengan PDIP Klaten dalam pemenangan Pilkada 2024. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Zharfan Muhana

TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Sebulan mendekati pendaftaran Pilkada 2024, PDIP Klaten terus mengambil langkah-langkah strategis.

Langkah-langkah ini dilakukan demi tetap menjadikan Klaten kandang banteng dengan memenangkan Pilkada mendatang.

Berikut langkah-langkah yang diambil PDIP Klaten yang berhasil dihimpun TribunSolo.com :

1. Gemukkan Koalisi

Sementara ini, baru PDIP saja yang terlihat terang-terangan melakukan kerjasama dengan partai lain untuk pilkada 2024 di Klaten.

PDIP telah melakukan kerjasama dengan beberapa partai, seperti PKS, Gerindra, dan PPP.

Untuk mengajukan calon di Pilkada 2024 ke KPU, partai pendukung harus memenuhi syarat minimal 10 kursi legislatif.

PDIP sendiri telah memiliki 18 kursi, PKS dan Gerindra 6 kursi, dan PPP 2 kursi.

Total sudah 32 kursi dari 50 kursi DPRD yang bergabung kerjasama dengan PDIP.

Terbaru, Partai Nasdem menjadi partai kelima, yang ikut bekerjasama atau berkoalisi dengan PDIP di Pilkada Klaten 2024.

Baca juga: Permohonan Istri Pesilat Dibacok di Klaten Jateng, Keluarga Serahkan Proses Penyelidikan ke Polisi

Kesepakatan dengan Nasdem sendiri terjadi, usai DPD Nasdem Klaten melakukan silaturahmi ke Kantor DPC PDIP Klaten pada Kamis (18/7/2024).

Ketua DPD Nasdem Klaten, Harjanta datang bersama jajaran langsung disambut oleh Ketua DPC PDIP Klaten, Sri Mulyani.

Mereka lalu dijamu makan bersama, dilanjut dengan rapat tertutup. Dan diakhiri dengan saling menandatangi surat MoU kesepakatan kerjasama.

"Hari ini kebetulan Nasdem diundang Ketua DPC PDIP Klaten, pertama untuk silaturahmi, sekaligus diajak kerjasama berkaitan dengan Pilkada serentak 2024," ujar Harjanta.

Dijelaskan olehnya, bila Nasdem dilamar oleh PDIP.

"Kebetulan hanya punya 1 kursi (DPRD). Ya kita ikuti arus, kita terima dengan senang hati," ucapnya.

2. Berikan Posisi Cawabup ke Rekan Koalisi

Koalisi PDIP dengan partai politik lainnya di Klaten yakni PKS, Gerindra, PPP dan Nasdem, telah resmi mengusung bakal calon wakil bupati untuk Pilkada 2024 mendatang.

Sosok yang bakal diusung koalisi tersebut berasal dari unsur kader Gerindra.

Hal ini disampaikan Ketua DPC PDIP Klaten, Sri Mulyani usai silaturahmi dengan PPP Klaten.

Baca juga: Gabung Koalisi PDIP Buat Pilkada 2024 di Klaten Jateng, PPP Disebut Tak Minta Syarat Apa-apa

"Calon wakil bupati. Alhamdulillah sudah mendapatkan surat tugas dari partai Gerindra, yaitu Mas Benny," ujar Sri Mulyani, Jumat (18/7/2024).

Benny Indra Ardhianto sendiri merupakan kader muda dari partai Gerindra.

Benny juga anak dari Ketua DPC Gerindra Klaten saat ini yakni Hariyanto.

3. Sosok Cabup PDIP Masih Dirahasiakan

PDIP Klaten secara terang-terangan membuka sosok yang bakal diusung sebagai bakal calon wakil bupati (bacawabup) dalam Pilkada Klaten 2024 mendatang.

Tapi lain halnya sosok yang dipersiapkan sebagai bakal calon bupati (bacabup).

PDIP masih merahasiakan dan bungkam soal sosok tersebut.

Hanya saja dipastikan sosok itu bakal dari partai banteng alias kader PDIP.

"PDIP nya belum, tunggu. Nanti surprise," ucap Ketua DPC PDIP Klaten, Sri Mulyani, Jumat (18/7/2024).

(*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved