6 Partai Non Parlemen Ini Dukung Gusti Bhre - Astrid Widayani Maju Pilkada Solo 2024 Jateng

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Andreas Chris Febrianto Nugroho

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Sosok Pengageng Pura Mangkunegaran Solo, KGPAA Mangkunegara X (MN X) atau Gusti Bhre disandingkan dengan Rektor Universitas Surakarta (UNSA) Astrid Widayani sebagai bakal calon wali kota dan wakil wali kota (Bacawali-Bacawawali) di Pilkada Solo 2024 mendatang.

Penyandingan dua kandidat tersebut dilakukan oleh 6 partai politik non parlemen sebagai bentuk deklarasi dukungan kepada keduanya.

Enam partai politik non parlemen yang menyatakan dukungan tersebut antara lain :

1. Partai Demokrat,
2. Partai Persatuan Pembangunan (PPP),
3. Partai Perindo,
4. Partai Nasdem,
5. Partai Bulan Bintang dan
6. Partai Prima.

Ketua DPC Demokrat Solo Supriyanto yang juga tampil sebagai deklarator menjelaskan bahwa keenam partai yang lolos melenggang ke Karangasem (Kantor DPRD Solo) tersebut resmi satu suara untuk mendukung MN X dan Astrid di Pilkada serentak mendatang.

"Ya benar kami enam partai kemarin mendukung untuk Mbak Astrid menjadi bakal Cawawali Solo agar nanti bisa mendampingi Mas Bhre khususnya bila nanti turun rekomendasi," ujar Supriyanto saat dihubungi TribunSolo.com, Rabu (31/7/2024).

Baca juga: PKS Solo Tak Tutup Peluang Gabung PDIP, Keputusan Bacawawali Pilkada Solo Jateng Jadi Penentu

Bukan tanpa alasan, selain telah bersepakat dengan sejumlah partai parlemen yang sudah mengungkapkan dukungannya kepada sosok MN X sebagai Bacawali.

Supriyanto menjelaskan bahwa sosok yang tepat untuk mendampingi MN X tak lain adalah Astrid.

Hal itu diakui Supriyanto lantaran sosok Astrid merupakan pribadi yang sering terjun menemui masyarakat sebagai edupreneur.

"Mbak Astrid sebagai kalangan akademis, kebetulan nonparpol, sering turun ke masyarakat, bila nanti mendampingi Wali Kota tentu tidak kesulitan untuk ikut membangun termasuk mengatasi persoalan yang ada," tambah Supriyanto.

Alasan lain diungkap Supriyanto yang menyebutkan bahwa calon yang diusung oleh partai pemegang kursi terbanyak di DPRD Solo yakni PDIP tidak mudah dikalahkan bila tidak dikeroyok dalam Pilkada kedepan.

"Setelah itu kami diajak bergabung, karena sudah menjadi bagian koalisi, untuk nantinya bisa mengusung dan nantinya kami mendukung Paslon yang direkomendasikan. Kalau tidak bersatu dari partai-partai yang ada, menghadapi incumbent saat ini tentunya berat. Sehingga kami ingin perubahan, kami ingin berkelanjutan Mas Gibran diteruskan Cawali yang baru nanti," terang Supriyanto.

Baca juga: Siapa Wakil Gusti Bhre di Pilkada Solo Jateng ? 3 Sosok Ini Disodorkan Gerindra, Golkar, PKS dan PAN

Meski tidak bisa mengusung dan mendaftarkan MN X- Astrid di KPU nantinya, Supriyanto juga menegaskan bahwa keenam partai akan memiliki peran krusial memenangkan Paslon tersebut jika benar akan maju di Pilkada Solo.

"Koalisi besar ini harus kerja keras, bila tidak, ya akan berat untuk memenangkan paslon. Kami ini tidak hanya formalitas dukung mendukung, tapi akan all out pemenangan," pungkasnya.

Seperti diketahui sebelum deklarasi dukungan ini dilaksanakan, sebanyak 6 partai pemegang kursi DPRD Solo telah menemui dan memastikan kesiapan MN X untuk maju di Pilkada Solo mendatang.

Bahkan perwakilan keenam partai antara lain Gerindra Solo, PSI Solo, Golkar Solo, PKS Solo, PAN Solo dan PKB Solo secara tersirat telah siap mengusung MN X maju di Pilkada mendatang.

(*)