Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Olimpiade Paris 2024

Bukan Jorji, Ternyata ini Panggilan Gregoria Mariska di Kampung Halamannya

Di tengah nama Gregoria Mariska atau Jorji sedang melambung ternyata sang ibu, Fransiska Romana Dwi Astuti punya panggilan khusus kepada putrinya.

|
TribunSolo.com / Erlangga Bima dan Instagram badminton.ina
KOLASE FOTO : Ekspresi Gregoria Mariska Tunjung, pebulutangkis tunggal putri Indonesia saat di Olimpiade Paris 2024 (kiri) Gregorius Maryanto dan Fransiska Romana Dwi Astuti menunjukkan foto Gregoria Mariska Tunjung memegang medali perunggu Olimpiade Paris 2024, Senin (5/8/2024) (kanan).  

Pebulutangkis Spanyol tersebut bukan karena kalah bertanding, melainkan terpaksa mundur karena cedera.

Ia mengalami cedera lutut saat laga semifinal Olimpiade Paris 2024 dalam cabang badminton tunggal putri. 

Carolina Marin saat itu tengah menghadapi pebulutangkis tunggal putri asal China, He Bing Jiao di Arena Porte de la Chapelle pada 4 Agustus 2024. 

Gim pertama berhasil kuasai oleh dengan kemenangan 21-14. 

Petaka itu datang saat dirinya memimping di gim kedua. 

Ia jatuh terjungkal saat papan skor menunjukkan angka 10-6 untuk keunggulannya. 

Masalah pada lutut kanan sudah mulai dirasakan olehnya namun ia tetap berjuang.

Pada kedudukan 10-8, peraih emas Olimpiade Rio 2016 tersebut ambruk. 

Ia tidak bisa melanjutkan laga karena cedera yang didapatkan. 

Saat perebutan medali perunggu, Carolina Marin belum pulih. 

Alhasil, medali perunggu itu diberikan kepada Jorji.

(*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved