Kekeringan Melanda Sragen Jateng, Total 371.000 Liter Air Bersih Disalurkan ke Warga Terdampak 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari

TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sragen kini sudah mulai rutin menyalurkan bantuan air bersih di tengah musim kemarau.

Air bersih tersebut disalurkan kepada warga yang terdampak kekeringan.

Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Sragen, Giyanto mengatakan sejauh ini, pihaknya sudah droping air bersih sebanyak 81 tangki hingga Minggu (4/8/2024).

Dimana, penyaluran air bersih sudah mulai dilakukan sejak 16 Juli 2024 lalu.

Terhitung, penyaluran air bersih dilakukan selama 2 pekan.

Baca juga: Respons Cepat BPBD Karanganyar Jateng Evakuasi Longsoran Tebing Jalan Tembus Tawangmangu-Gondosuli

"Sejak 16 Juli 2024 hingga 4 Agustus 2024 sudah droping sebanyak 81 tangki," katanya saat dihubungi TribunSolo.com, Senin (5/8/2024).

Lanjutnya, tangki yang digunakan memiliki kapasitas berbeda-beda, mulai dari 4.000 liter, 5.000 liter, hingga 10.000 liter.

Dengan begitu, jika dijumlah BPBD Sragen sudah menyalurkan total 371.000 liter air bersih ke warga yang membutuhkan.

"Setiap hari sudah rutin droping air bersih, hingga hari Minggu, kita sudah menyalurkan 371.000 liter air bersih kepada warga yang membutuhkan," terangnya.

Bagi warga Sragen yang membutuhkan, bisa mengajukan permohonan bantuan air bersih secara langsung ke BPBD Sragen. (*)