Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Info Sukoharjo

Pemkab Sukoharjo Gerak Cepat Atasi Kemarau di Kecamatan Bulu: Distribusi Air Bersih juga Bikin Sumur

Pemerintah desa sudah diminta oleh Pemkab Sukoharjo untuk mencari titik sumber air bersih, termasuk dengan memastikan debit air

TRIBUNSOLO.COM/Anang Ma'ruf
Potret Distribusi Air bersih Pemkab Sukoharjo di Desa Kamal dan Desa Kunden Kecamatan Bulu, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Anang Ma'ruf

TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukoharjo merespons cepat dampak cuaca panas musim kemarau beberapa pekan terakhir. 

Tindakan ini terutama difokuskan di Desa Kamal dan Desa Kunden, Kecamatan Bulu, yang berada di zona merah akibat kekeringan selama musim kemarau.

Desa Kamal dan Kunden, yang terletak di bagian selatan Kabupaten Sukoharjo, tengah kesulitan mencari air bersih.

Bantuan yang diberikan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukoharjo meliputi distribusi air bersih di 2 desa tersebut.

Baca juga: Mantap! Bupati Sukoharjo Etik Suryani Pastikan Revitalisasi Jembatan Lengking Segera Selesai

Diungkapkan oleh Camat Bulu, Widyanto Setyo Wibowo mengatakan dua desa yakni Desa Kamal dan Desa Kunden menjadi langganan kekeringan di musim kemarau. 

"Di dua Desa tersebut diketahui ada kurang lebih 100 kepala keluarga (KK), mereka terdampak kekeringan musim kemarau ini," ujar Widyanto, Senin (2/9/2024).

Lebih lanjut, data yang diterima TribunSolo.com dari pemerintah Kecamatan Bulu, Kabupaten Sukoharjo, 100 Kepala Keluarga (KK) meliputi Dukuh Tugusari, Desa Kamal terdapat sekira 60 KK. 

Kemudian Dukuh Ngesong, Desa Kunden ada sekira 40 KK.

Mereka mengalami kekurangan air bersih sejak awal Agustus 2024 kemarin, dan hingga sekarang.

"Pemerintah Kabupaten telah mengirimkan bantuan air bersih, dan disesuaikan dengan kebutuhan warga yang terdampak musim kemarau ini," katanya.

Hal itu, kata Widyanto mengingat agar kebutuhan air bersih terpenuhi semua.

Baca juga: Akrabnya Bupati Sukoharjo Etik Suryani dengan Warga Desa Makamhaji, Beri Pesan Kemerdekaan

Ia juga mengaku kekeringan ini bermula dari satu desa yang terdampak yakni Desa Kamal

Namun, karena musim kemarau hingga September 2024 ini melebar hingga Desa Kunden

"Kekeringan meluas, sebelumnya hanya satu desa, yakni Desa Kamal dan sekarang meluas jadi dua desa," paparnya.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved