Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

CPNS 2024

6 Ribuan Pelamar Daftar CPNS Pemprov Jateng, Formasi Ini Paling Banyak Saingannya

Terbukti, sebanyak 6.734 pelamar memperebutkan 265 posisi CPNS Pemprov Jawa Tengah.

Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
TribunSolo.com / KOMPAS/RADITYA HELABUMI
Ilustrasi CPNS 

TRIBUNSOLO.COM, SEMARANG - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (Pemprov Jateng) masuk sebagai salah satu instansi daerha yang diminati pelamar calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2024.

Terbukti, sebanyak 6.734 pelamar memperebutkan 265 posisi CPNS Pemprov Jawa Tengah.

"Dari jumlah pelamar total 6.734 (orang), perawat yang terbanyak," ujar Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Jawa Tengah, Rahmah Nur Hayati melalui pesan singkat, Kamis (12/9/2024).

Baca juga: Pendaftaran CPNS Pemkab Boyolali Ditutup, Formasi Dokter Spesialis Nol Pelamar, Ini Penyebabnya

BKD Jateng lantas mengimbau agar pelamar mempersiapkan diri menghadapi seleksi sebelumnya.

Para pelamar CPNS Jateng jangan memercayai iming-iming oknum tak bertanggung jawab.

Pasalnya kata dia, perekrutan CPNS telah dilakukan dengan sistem komputerisasi, sehingga tidak memungkinkan adanya celah kecurangan.

"Jangan percaya dengan adanya janji-janji orang tak bertanggung jawab. (Perekrutan CPNS) tidak berbayar, semuanya by sistem, sehingga yang mampu yang akan diterima, dan yang diterima harapannya menjadi pegawai berintegritas," tutur Rahmah.

Baca juga: Kapan Seleksi Administrasi CPNS Pemkot Solo 2024 Diumumkan? Cek Cara Mengecek dan Jadwalnya

Ia menyebut, dari ribuan pelamar yang telah mendaftar, kebanyakan menyasar posisi perawat.

Sementara, dua lowongan atau formasi dokter spesialis dan asisten apoteker terampil dipastikan nihil pelamar.

BKD Jateng saat ini masih menunggu instruksi dari pemerintah pusat untuk merespons lowongan yang masih nihil pelamar.

"Kemudian hasil seleksi sampai dengan 17 September dan akan diumumkan. Untuk yang nihil pelamar, akan tunggu kebijakan pusat. Karena formasi kita hanya 265, terdiri dari 263 nakes dan 2 posisi teknis," imbuh dia.

Sementara itu, untuk proses perekrutan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), Rahmah menyebutkan masih menunggu proses arahan pemerintah pusat.

"Belum sedang persiapan, mudah-mudahan ya nanti setelah CPNS," pungkasnya.

(*)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved