Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Viral WNA Nyinom di Hajatan Klaten

Soal Video WNA Swiss jadi Sinoman di Klaten Jateng, Sahabatnya Tak Menyangka Bakal Viral

Dominic Giovanoli dan Robin Amrhein tak menyangka video mereka viral. Begitu juga dengan sahabat keduanya yang berasal dari Klaten, Ahmad Bilal.

Istimewa/Tiktok panitia_kembar
Tangkapan layar warga negara asing nyinom di hajatan warga Klaten Jateng. 

"Benar, (keduanya) teman. Sudah balik ke Bali, selang sehari (acara pernikahan)," ujar Bilal kepada TribunSolo.com.

Bilal mengatakan, bila awalnya tidak memiliki rencana mendatangi pernikahan.

"Tadinya gak ada niatan pergi ke nikahan, kebetulan pulang ada pernikahan. Tujuan kita (awal) mau ke Borobudur, Jogja, dan Malioboro. Wisata intinya, pengen jalan-jalan di kampung," kata pria yang merantau ke Bali ini.

Semalam sebelum acara pernikahan berlangsung, kedua temannya tertarik dengan dengan aktivitas yang berada di rumah tetangga.

"Sempat tanya, itu acara apa? Saya jawab acara pernikahan," paparnya. 

Baca juga: Baim Wong Dulu Bahagia Akhirnya Nikah di Usia 37 Tahun, Kini Sebut Semua Pernikahan itu Sulit

Lantas, kedua WNA itu meminta untuk melihat.

"Mereka lalu foto-foto tenda, kursi, malam sebelumnya," ucapnya.

Lalu, tetangga pemilik hajatan pernikahan mengundang secara lisan kepada Bilal bersama temannya.

Mereka bertiga mengobrolkan undangan itu, dan disepakati berangkat.

Oleh Bilal, kedua teman mancanegaranya itu didandani rapi.

"Jadi mereka saya dandani rapi pakai batik, saya pinjamkan peci bapak, saya pinjamkan sarung. (Mereka) ikut-ikut saja," kata Bilal.

Namun, Dominic dan Robin sempat memprotes dirinya lantaran hanya mengenakan kaos.

"Dia maksa, hormati kebudayaan kamu. Kan kita pakai baju kebudayaan kamu, saya aja bangga, saya saja suka. Kamu malah tidak pakai," ucapnya menirukan perkataan temannya.

Bilal beralasan, bila pakaian yang akan ia pakai belum dicuci.

Tiba di lokasi hajatan pernikahan, ketiganya bersalaman dengan tamu-tamu, dengan memilik acara pernikahan, dan langsung duduk.

Namun ternyata kursi yang disediakan penuh, sehingga mereka diarahkan menuju belakang bersama para muda-mudi. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved