Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Solo

Cerita Relawan Sambut Kepulangan Jokowi Jelang Pensiun, Pasang Spanduk Kawasan Bandara Sampai Solo

Relawan menunjukkan antusiasme menyambut kepulangan Jokowi. Mereka menyediakan ratusan spanduk mulai dari kawasan bandara hingga Solo.

TribunSolo.com/Ahmad Syarifudin
Ratusan spanduk dipasang di jalanan menuju kediaman Joko Widodo (Jokowi) di Sumber, Solo jelang berakhirnya masa jabatan sebagai Presiden RI. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ahmad Syarifudin

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Euforia menyambut kepulangan Jokowi ke Solo jelang pensiun ditunjukkan relawannya. 

Mereka sudah mempersiapkan spanduk penyambutan. 

Jumlahnya mencapai ratusan. 

Ini dikatakan Ketua Dewan Pimpinan Cabang Projo Surakarta, Tego Widarti

Dia menjelaskan pihaknya telah memasang ratusan spanduk untuk menyambut kepulangan Joko Widodo (Jokowi) usai pergantian Presiden RI pada Minggu (20/10/2024) mendatang.

Wiwin sapaannya, mengungkap bahwa ratusan spanduk tersebut dipasang di sepanjang jalan dari Bandar Udara (Bandara) Adi Soemarmo, Kabupaten Boyolali sampai di kediaman Jokowi di Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo.

“Kurang lebih 350. Sepanjang bandara banyak titik. Dari bandara, Colomadu, Sumber, terus sama tempat tiap kecamatan di Solo,” jelasnya saat dihubungi Kamis (17/10/2024).

Ia menuturkan, spanduk-spanduk ini merupakan wujud rasa terimakasih atas kepemimpinan 10 tahun Presiden Jokowi.

Baca juga: Antisipasi Massa Sambut Kepulangan Jokowi, Polresta Solo Bakal Koordinasi dengan Polres Sekitar

Selain itu juga, Wiwin mengatakan bahwa apa yang dilakukan oleh pihaknya merupakan bukti kecintaan relawan atas jasanya selama menjadi orang nomor satu di Indonesia.

“Terimakasih kita. Katresnan kita kebanggaan kita. Diakui atau tidak kenyataannya memang luar biasa. Rakyat masih mencintai beliau,” ungkapnya.

Ia pun menyadari bahwa di masa akhir kepemimpinan Jokowi, banyak sentimen negatif yang muncul. Namun hal semacam ini tak membuatnya khawatir.

“Orang sentimen negatif nggak suka itu kita sering dengar. Banyak yang nggak senang,” jelasnya.

Namun, melihat tingginya angka kepuasan masyarakat, menurutnya sentimen negatif ini hanya diungkapkan oleh segelintir orang.

“Kenyataannya diakui atau tidak 75 persen warga masyarakat Indonesia puas dengan kinerja beliau. Yang nggak senang satu dua,” jelasnya. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved