Jajanan Sekolah Diduga Jadi Penyebab Keracunan Massal Siswa MI Polanharjo Klaten

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Zharfan Muhana

TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Jajanan sekolah diduga jadi penyebab insiden keracunan massal yang dialami oleh siswa Madrasah Ibtidaiyah (MI) Polanharjo, Kabupaten Klaten pada Kamis kemarin.

Hal itu diketahui dari sampel makanan yang dibawa oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Klaten ke laboratorium untuk  diperiksa lebih lanjut.

Subkoordinator Surveilans, Karantina Kesehatan dan Imunisasi Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Mentes Hartanti menerangkan bahwa setidaknya ada 5 sampel makanan yang diduga jadi penyebab keracunan massal.

Kesemua sampel makanan tersebut berasal dari jajanan sekolah yang biasa dibeli oleh siswa-siswi MI Polanharjo setiap harinya.

"Ada beberapa, kuah ayam, mie telor kering, mie telor yang sudah direbus, saos, dan kecap," jelasnya, Jumat (25/10/2024).

Baca juga: Polisi Panggil Penjual Mie yang Diduga menjadi Biang Keracunan Massal Siswa MI di Polanharjo Klaten

Sampel tersebut, telah dikirim ke Balai Laboratorium Kesehatan Masyarkat (Balabkesmas).

"Ya betul (sudah diambil sampel), baru saja kami kirim ke Balabkesmas Kemenkes," ujar Mentes.

Sebelumnya, beberapa siswa MI di Desa Janti, Kecamatan Polanharjo, Kabupaten Klaten pada Kamis (24/10/2024).

Sebanyak 9 siswa diduga mengalami gejala keracunan, seperti mual dan muntah-muntah. Usai menyantap jajanan mie saat jam istirahat sekolah.

(*)