Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Kebakaran Pasar Karanggede Boyolali

Pasar Karanggede Boyolali yang Kebakaran Bakal Dirobohkan, Pemkab Bangun Pasar Darurat Dana Rp 4 M

Meski tak dipinggir jalan raya provinsi Sruwen-Karanggede, namun calon lokasi pasar darurat Karanggede ini cukup luas. 

Penulis: Tri Widodo | Editor: Rifatun Nadhiroh
TribunSolo.com/Tri Widodo
Kondisi pasar Karanggede usai terbakar, Senin (4/11/2024). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tri Widodo

TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI - Lokasi pasar darurat Karanggede telah ditentukan.

Lokasinya berada 500 meter sebelah barat pasar Karanggede yang terbakar ini. 

Meski tak dipinggir jalan raya provinsi Sruwen-Karanggede, namun calon lokasi pasar darurat Karanggede ini cukup luas. 

Luasnya mencapai 1 hektar dengan menempati tanah kas desa Tegalsari, kecamatan Karanggede, 

"Ini sudah dapat di TKD Tegalsari. Kami langsung matur (Lapor) pimpinan terkait pembuatan pasar darurat itu. Itu yang paling dekat, itu dari depan pasar itu paling setengah kilometer," jelasnya, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperin) Boyolali Darmadi. 

Baca juga: Kebakaran Pasar Karanggede Boyolali, Total Dagangan Lebih dari Rp 5M Ludes, Ada Pedagang Rugi Rp 1 M

Tak hanya pedagang pasar yang terdampak kebakaran saja yang akan diboyong ke pasar darurat. 

Nantinya, jika pasar darurat sudah dibangun, seluruh pedagang pasar Karanggede akan dipindahkan. 

Dia menyebut jumlah pedagang yang menempati los sebanyak 1.191 orang. 

Sedangkan pedagang yang menempati kios sebanyak 145 orang. 

"Nanti semua (Pemindahan pedagang,) itu. Habis itu pasar lama akan revitalisasi (Pasar Karanggede) di 2025. Langsung bangun total. Rencana seluruh pedagang dipindah, karena proses pembangunan, revitalisasi (pasar)," tambahnya. 

Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Boyolali, Insan Adi Asmono menerangkan pembangunan pasar darurat akan dilakukan secepatnya. 

Pemkab menganggarkan sekira Rp 4 miliar untuk pembangunan pasar darurat dan akan diambilkan dari dana tidak terduga.

"Pembangunan ini secepatnya, setelah perencanaan, setelah itu kami kejar, karena itu kan bangunan sederhana kan. Lalu proses lelang, semoga 1,5 bulan selesai. Sebelum akhir tahun sudah selesai," pungkasnya.

(*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved