Banyak Calon Kepala Daerah Sowan ke Solo, Jokowi Merendah : Apa Sih Pengaruhnya?

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ahmad Syarifudin

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Lebih dari 20 pasangan calon kepala daerah dari berbagai wilayah sudah menemui Mantan Presiden Jokowi di kediaman Sumber, Banjarsari, Solo semenjak purna tugas.

Disinyalir hal ini berkaitan dengan tingkat penerimaan (approval rating) Jokowi yang masih tinggi.

Namun, Jokowi merendah saat disinggung mengenai hal ini.

“Ndaklah orang sudah pensiun. Sudah purna tugas,” ungkapnya saat ditemui di kediaman, Rabu (6/11/2024).

Seperti telah diketahui, Lembaga survei Indikator Politik mengeluarkan hasil survei kepuasan terhadap kinerja Presiden Jokowi menjelang masa jabatannya berakhir.

Tingkat kepuasan Jokowi di angka 75 persen.

Menurutnya, pengaruhnya tak sebesar saat ia masih menjabat.

Ia pun enggan mengomentari hasil survei ini.

“Ditanyakan saja ke yang survei. Saya kan sudah tidak menjabat. Sudah purna tugas. Sudah pensiun. Apa sih pengaruhnya,” jelasnya.

Baca juga: Tak Malu-malu, Calon Kepala Daerah Akui Bertamu ke Kediaman Jokowi Demi Dongkrak Elektabilitas

Paslon Pilgub Jawa Tengah Ahmad Luthfi - Taj Yasin dan Pilwalkot Solo Respati Ardi - Astrid Widayani juga menyambut kepulangannya pada 20 Oktober 2024 lalu.

Mereka pun beberapa kali bertemu dengan presiden ketujuh tersebut.

Cawagub Jawa Timur Emil Dardak juga ikut menyambut kepulangan presiden ketujuh tersebut. Begitu juga Cabup Boyolali Agus Irawan - Dwi Fajar Nirwana juga menyambut di Bandara Adi Soemarmo.

Mereka semua pasangan calon yang terafiliasi Koalisi Indonesia Maju (KIM).

Namun, ia menolak anggapan tamu yang diterima berkaitan dengan afiliasi politik.

Ia mengaku terbuka kepada siapa saja yang ingin berkunjung.

“Ini kan jauh-jauh. Ada yang dari Sumatera Selatan. Dua hari yang lalu ada yang dari Sumatera Barat, Sikka NTT, Papua tiga calon juga. Dari Kalimantan Barat. Ke sini semua saya terima. Saya terbuka,” tuturnya.

Dalam menerima tamu calon kepala daerah tersebut, ia menitipkan beberapa hal yang harus diperhatikan.

Ia mengaku cukup menguasai isu-isu yang ada di daerah-daerah tersebut.

“Saya kan punya data di daerah ini yang perlu diperhatikan pertaniannya, perkebunan kopinya. Atau daerah lain infrastrukturnya yang perlu diperhatikan. Seperti tadi pagi dari Pati urusan perikanan, garam diberikan dukungan. Saya titip hal yang basic,” terangnya.

Terakhir ia dikunjungi Cawabup Klaten Sova Marwati.

Ia pun menekankan pentingnya pengembangan pertanian mengingat Klaten sebagai lumbung padi nasional.

“Urusan pertanian utamanya beras. Apa pun Klaten masuk lumbung padinya nasional,” tuturnya.

(*)