Pengeroyokan Remaja di Sukoharjo
Pengeroyokan Anak Bawah Umur di Weru Sukoharjo, Korban Dihajar Sekitar 10 Orang Tak Dikenal
Korban bersama teman-teman yang masih di bawah umur langsung mendapat perlakukan tidak mengenakan yakni pengeroyokan
Penulis: Anang Maruf Bagus Yuniar | Editor: Putradi Pamungkas
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Anang Ma'ruf
TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Seorang remaja di bawah umur jadi korban pengeroyokan anak di Weru, kabupaten Sukoharjo.
Korban berinisial ABP (15) saat ini tengah duduk di bangku kelas IX atau 3 SMP di daerah Kabupaten Sukoharjo.
Saat insiden pengeroyokan, bermula dari pertandingan sepak bola antar SMP, pada Jumat 1 November 2024.
Pertandingan tersebut mempertemukan SMP Weru dan SMP Tawangsari, dimenangi oleh SMP Tawangsari.
Pada keesokan harinya, korban dan teman-temannya saling Ejek.
Mereka bahkan saling menantang untuk bertemu di salah satu wilayah di Kecamatan Weru.
Meski begitu, tak ada aksi perkelahian dan permasalahan selesai.
Namun, saat pulang dari pertemuan tersebut korban ABP (15) bersama teman lainnya dipepet oleh sekelompok orang tak dikenal.
Kuasa Hukum Korban, Indah Prastyari bercerita saat korban pulang korban bersama temannya dituduh sebagai klitih.
"Korban dan teman-temannya dituduh klitih dan diberhentikan oleh sekelompok orang tak dikenal dengan jumlah kurang lebih 10 orang dewasa," ujar Indah, Jumat (20/12/2024).
Baca juga: Anaknya Jadi Korban Keroyok, Orang Tua Warga Weru Sukoharjo Pertanyakan Kelanjutan Kasus ke Polres
Saat diberhentikan, korban bersama teman-teman yang masih di bawah umur langsung mendapat perlakukan tidak mengenakan yakni pengeroyokan
"Pengeroyokan itu juga diabadikan oleh salah satu pelaku dan di Upload di TikTok. Korban dipukul, ditendang sampai di injak perutnya," terangnya.
Korban sempat merasakan sesak nafas. Namun, pelaku malah membawa korban bersama teman-temannya ke Polsek Bulu.
"Di Polsek Bulu, para pelaku ini melaporkan bahwa korban merupakan sekelompok Klitih," katanya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.